Pinjol Ilegal Mencekik Rakyat
Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PDI-P, Mufti Anam. (Sumber: TV Parlemen) TODAYNEWS.ID – Praktik pinjaman online (pinjol) ilegal banyak menjerat masyarakat ekonomi bawah. Pinjol ilegal kerap menawarkan dengan bunga rendah, dan proses yang cepat, namun mencekik rakyat.
Anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Aimah Nurul Anam meminta negara proaktif terhadap persoalan tersebut yang banyak menjerat masyarakat menengah bawah.
“Negara jangan hanya diam. Negara harus hadir, rakyat butuh perlindungan nyata,” kata dia dalam keterangannya, mengutip Sabtu (6/9/2025).
Mufti menyampaikan bahwa ia kerap mendapati iklan pinjaman online ilegal bermunculan di YouTube dan media sosial.
“Mereka menjebak rakyat dengan iming-iming pinjaman cepat dan mudah, padahal ujungnya mencekik,” jelas dia
Mufti mengatakan aplikasi ilegal kini banyak sekali yang bermuncul, meski sudah dilakukan pemblokiran.
“Setiap kali satu aplikasi diblokir, muncul sepuluh aplikasi baru,” ujar dia.
Mufti meminta aparat penegak hukum bergerak untuk memberangus kegiatan pinjol ilegal.
“Harus ada penegakan hukum pidana untuk membuat efek jera,” kata dia.
Selain itu, Mufti mendorong pemerintah untuk melakukan sejumlah langkah-langkah strategis untuk melindungi masyarakat.
“Negara tidak boleh kalah dengan mafia digital,” tegas dia.
“Kalau dibiarkan, ini sama saja membiarkan rakyat kita jadi tumbal sistem yang tidak berpihak pada konsumen,” pungkas dia.
8 Total CountPos terkait
Berita Favorit
