Puadi Awasi Langsung PSU Pilgub Papua

TODAYNEWS.ID – Anggota Bawaslu RI, Puadi melakukan pengawasan pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua.

Puadi bersama jajaran Bawaslu Provinsi Papua dan Bawaslu Kota Jayapura melakukan pengawasan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS), salah satunya di TPS 02 Kampung Nendali di Sentani Timur.

Baca Juga

6 hari  lalu

Partai Buruh Akan Unjuk Rasa Besar-besaran Jika Pemerintah dan DPR Tak Akomodir Putusan MK Pisah Pemilu

49 Dhanis Iswara

Setelah itu, ia bersama rombongan bergegas menuju Gedung Negera untuk menghadiri acara Forkopimda. Selepas itu, Puadi bersama Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, dan jajaran TNI/Polri menuju ke TPS 06 Vim Abepura, dan TPS 033 di Kemiri Sentani.

Puadi mengatakan, pemantaun atau pengawasan yang dilakukan Bawaslu pada pelaksanaan PSU pemilihan kepala daerah (pilkada) Provinsi Papua untuk memastikan KPU menjalankan tugasnya sesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-undang.

“Kita melakukan pemantauan di beberapa TPS. Tentunya untuk memastikan mekanisme tata prosedur, apakah KPU shdah menjalankan mekanisme prosuder sebagai diatur oleh putusan Mahkamah Konstitusin,” kata dia kepada wartawan, Rabu (6/8/2025).

Baca Juga

5 hari  lalu

Ini Sosok Sugiono, Sekjen Baru Gerindra yang Disebut-sebut Sebagai Anak Ideologis Prabowo

73 Dhanis Iswara

Puadi menjelaskan, pemantauan yang dilakukan berfokus pada Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), dan Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Ia juga sempat melakukan kroscek ke pemilih untuk melihat apakah data pemilih sesuai dengan surat pemberitahuan atau C6.

“Kita kroscek ke si pemilih? apakah datanya sesuai atau tidak dengan undangan,” jelas dia.

Puadi menginstruksikan kepada seluruh jajaran Bawaslu di Papua turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengawasan melekat.

“Sehingga, nanti kita memastikan kepada jajaran kami, pengawas TPS untuk memastikan pemilih itu merujuk kepada putusan Mahkamah Konstitusi,” kata dia.

Dia menambahkan bahwa untuk data DPT pada PSU Pilgub Papua tidak ada yang berubah. “Tidak ada lagi ada pemilih baru. Jadi harus merujuk data pada 27 November 2024,” pungkas dia.

61 Total Count