Prabowo Tegaskan Komitmen Antikorupsi dan Perlindungan Buruh dalam Orasi May Day 2025
Caption: Presiden Prabowo Subianto. Foto: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden TODAYNEWS.ID — Presiden Prabowo Subianto tampil penuh semangat saat menyampaikan orasi politik dalam peringatan Hari Buruh Internasional 2025.
Acara tersebut digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, dan dihadiri ratusan ribu buruh dari seluruh Indonesia.
Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan kaum buruh sejak awal perjalanan politiknya.
Ia menyoroti kesetiaan buruh meskipun dirinya pernah mengalami kekalahan dalam empat kali pemilihan.
“Lima kali saya maju, empat kali kalah. Gila, gua kalah lu ketawa lagi,” ucap Prabowo disambut sorakan massa. “Tapi walaupun saya empat kali kalah, buruh selalu mendukung saya,” lanjutnya.
Pernyataan tersebut menunjukkan apresiasi Prabowo terhadap kaum buruh yang tetap setia mendukungnya. Ia menegaskan bahwa dirinya merasa menjadi bagian dari perjuangan rakyat kecil.
Ia menyebut buruh, petani, nelayan, dan masyarakat miskin lainnya sebagai kelompok yang selama ini terpinggirkan.
“Dan karena itu, saudara tidak pernah meninggalkan saya. Jadi saya ingin menyampaikan bahwa saya menjadi presiden buruh,” tegasnya.
Komitmen serius untuk memberantas kemiskinan juga disampaikan dalam orasi tersebut. Prabowo berjanji pemerintahannya akan fokus menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Ia juga menyoroti pentingnya integritas di kalangan pejabat negara.
“Saya sudah sampaikan kepada yang di dalam pemerintahan, kalian digaji oleh rakyat. Hentikan korupsimu, hentikan kalian mencuri uang rakyat,” ucapnya tegas.
Presiden tidak segan menyinggung praktik manipulasi yang merugikan negara.
“Saudara sekalian, saya udah lama jadi orang Indonesia. Gue udah ngerti tipu-tipu mereka semua,” katanya disambut tepuk tangan meriah.
Lebih lanjut, ia mengakui masih banyak koruptor berkeliaran di Indonesia. Namun, ia menegaskan tidak akan mundur dalam memerangi korupsi di tanah air.
“Maling di Indonesia masih banyak. Tapi kami tidak akan mundur. Kami tetap bertekad untuk menghilangkan korupsi dari negeri ini,” ujarnya lantang.
Prabowo juga menyinggung urgensi pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT). Ia berharap RUU tersebut segera selesai dalam waktu dekat.
“Mudah-mudahan tidak lebih dari tiga bulan, RUU ini akan kita bereskan,” tegas Prabowo. Ia mengaku sudah menerima informasi dari pimpinan DPR terkait jadwal pembahasan.
“Wakil Ketua DPR yang hadir, Pak Dasco, minggu depan RUU ini segera akan mulai dibahas,” ungkapnya.
Orasi tersebut menegaskan posisi Prabowo sebagai pemimpin yang mengakar pada suara rakyat pekerja.
81 Total Count
Pos terkait
Berita Favorit
