JAKARTA – Kepala Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur,Bernad Pasaribu,menemukan13 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) tidak laik jalan berdasarkan hasil ramp check atau uji kelaikan jalan.
“Hal itu ditemukan setelah ramp check menjelang libur Natal dan tahun baru,” ujar Bernad, Jumat (16/12).
Untuk bus yang tidak laik jalan dilarang beroperasi. Dia minta disediakan bus pengganti. Ramp check setiap hari terus dilakukan. Bernard menambahkan, uji kelaikan jalan dilakukan terhadap seluruh bus AKAP dari berbagai perusahaan otobus (PO) meliputi pemeriksaan masa berlaku KIR,? fungsi klakson, lampu, dan rem.
Kemudian juga pemeriksaan kondisi ban serta aspek penunjang keselamatan saat bus membawa penumpang. Pemeriksaan dilakukan untuk mencegah kecelakaan.
“Untuk hasil ramp check sementara di Terminal Pulogebang, jumlah bus yang dinyatakan laik jalan lebih banyak dari bus yang tidak laik jalan,” ujar Bernard.
Terminal Pulo Gebang juga tengah bersiap mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur Natal dan tahun baru. Nantinya ada pos terpadu mulai Senin (19/12) untuk melayani penumpang saat libur Natal dan tahun baru.
“Petugas yang disiagakan TNI, Polri, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Kementerian Perhubungan, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek, Jasa Raharja, dan Dinas Perhubungan,” tutur Bernard.
Sementara itu, Terminal Kalideres mendirikan posko Natal dan tahun baru untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.
“Kita buka tiga posko mulai tanggal 19 Desember,” kata Kelapa Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen.
Revi mengatakan, tiga posko tersebut terdiri dari pos kesehatan, pos pemeriksaan kendaraan (ramp check) dan pos pengamanan.
Untuk pos pengamanan diisi petugas kepolisian, TNI, dan Satpol PP guna mengamankan situasi Terminal Kalideres. Sedangkan pos kesehatan digelar agar penumpang bisa memeriksa kesehatan sebelum perjalanan jauh. Pos kesehatan juga melayani pemeriksaan dan tes urine sopir bus.
Sedangkan pos ramp check untuk memeriksa kelayakan bus dari segi mesin. Revi mengungkapkan hingga kini belum ada lonjakan penumpang. Dia memperkirakan lonjakan terjadi dua hari menjelang Natal. Dia berharap adanya pos, aktivitas penumpang dan bus di Terminal Kalideres bisa berjalan lancar. (sat/kj)