Bekasi – Pengamanan pertandingan di pekan ke-20 BRI Liga 1 2022/2023 antara Persija vs PSM terbilang sengit karena kedua tim sama-sama ingin merebut puncak klasemen yang akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi (25/01).
Ribuan personil gabungan akan melakukan penjagaan saat pertandingan Lagi 1 Indonesia, antara Persija Jakarta menghadapi PSM Makassar.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki mengatakan, Polres bersama instasi terkait Kodim, Dinkes, Pemkot Bekasi, Satpol PP, Dishub serta dibackup Polda Metro Jaya akan melakukan penjagaan di area Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.
“Pengamanan saat ini ada 1700 personel akan disiapkan untuk melakukan penjagaan,” ungkap Kombes Hengki.
Hengki mengakui bahwa saat pertandingan kepolisian tidak akan berjaga di area lapangan Stadion Patriot Candrabhaga. Hal itu sendiri berdasarkan aturan Perpol Nomor 10 tahun 2022. Nanti yang berada di ring 1 dan 2 tribun penonton hanya steward yang berjaga. Dan ini sesuai dengan koordinasi dan meeting dengan security officer Persija.
Lebih lanjut, Hengki memastikan personil kepolisian tidak menggunakan gas air mata untuk mengantisipasi kejadian huruhara. Sejumlah alat mulai dari tameng dan tongkat disiagakan.
Selain Mempersiapkan anggota untuk keamanan, pihaknya juga menyediakan mesin X-ray untuk mendeteksi barang bawaan penonton itu sendiri.
“Ada beberapa titik disiapkan mesin X-ray untuk mendeteksi barang bawaan, selain nantinya petugas juga akan melakukan pengecekan secara manual yaitu di pintu Utara, Selatan dan juga Timur,” tutup dia.
Hengki menerangkan, barang bawaan yang dilarang di bawa yakni Flare, smoke boom, korek, rokok, Senjata Tajam.
“Penggeledahan badan juga dilakukan kepada penonton juga dilakukan untuk mengantisipasi barang bawaan penonton,” jelas dia.
Hengki menyebutkan, bahwa sebanyak 1700 personil gabungan disiapkan untuk melakukan pengamanan pertandingan antara Persija Jakarta menghadapi PSM Makassar. Jumlah pengamanan itu sendiri berdasarkan jumlah tiket yang terjual oleh Panitia Penyelenggara itu sendiri. Ada sedikit perbedaan jumlah personil jika pertandingan di lakukan di hari libur seperti sabtu atau minggu,
“Kita akan menambah personil jika pertandingan itu di hari libur seperti sabtu atau minggu. Dan kita siap untuk menambah personil jika di butuhkan mendadak,” ujar Kapolres Bekasi Kota sambil memantau setiap pintu masuk suporter.
Adapun harapan yang ingin di capai dalam mengemban tugas dan tanggung jawab dalam melakukan pengamanan dalam pertandingan sepakbola di wilayah Bekasi.
“Kita harapkan supaya sepakbola kita kedepannya makin maju, makin sukses. Selalin pemain memiliki skil dan keahlian dalam bermain bola dan nanti bisa menjadi kelas dunia. Dan seluruh suporter kita baik pendukung salah satu klub di Indonesia ini harus sportif, jangan menimbulkan kerusuhan, pengrusakan, betrokan antar suporter, harus junjung tinggi sportifitas dalam pertandingan,” ujarnya. (mak)