Caption: Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PKB Oleh Soleh. Foto: Dok Fraksi PKB DPR RI. TODAYNEWS.ID – Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh, mengecam keras tindakan Rezim Zionis Israel yang kembali melakukan serangan terhadap warga sipil Palestina di Gaza, meskipun gencatan senjata dan kesepakatan perdamaian telah dilakukan.
Akibat tindakan Rezim Zionis ini, puluhan warga Gaza tewas dan masuk bantuan kemanusiaan ke wilayah yang terkepung kembali terhambat.
Menurutnya, tindakan Israel tersebut merupakan pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan konvensi kemanusiaan. Maka, tindakan Israel itu tidak boleh dibiarkan.
“Sudah jelas, apa yang dilakukan Israel adalah pelanggaran terhadap kesempatan gencatan senjata. Mereka tetap membunuh warga sipil dan menghalangi masuknya truk bantuan. Ini bentuk kejahatan kemanusiaan dan genosida yang tidak bisa ditoleransi,” tegas Oleh Soleh, pada Jumat (17/10/2025).
Oleh Soleh mendesak Pemerintah Indonesia untuk bersikap tegas dan lantang bersuara mengecam pelanggaran Israel tersebut. Ia menilai, sikap diam atau setengah hati hanya akan memperkuat impunitas yang selama ini dinikmati Israel di mata dunia.
“Indonesia harus berada di garda terdepan dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan mengutuk segala bentuk pelanggaran terhadap gencatan senjata,” ujar politikus PKB itu.
“Pemerintah juga harus mengajak komunitas internasional untuk bersatu mengecam Israel dan mengawasi secara ketat pelaksanaan gencatan senjata, agar tidak kembali diingkari,” lanjut Oleh Soleh.
Lebih lanjut, Oleh Soleh menegaskan bahwa selama ini Israel berulang kali mengingkari perjanjian gencatan senjata, menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki itikad baik untuk menghormati prinsip kemanusiaan dan perdamaian.
“Selama dunia tidak bersatu menekan Israel, tragedi kemanusiaan di Gaza akan terus berulang. Indonesia, dengan sejarah panjang dukungan terhadap Palestina, harus menjadi suara moral bagi dunia,” pungkasnya.