Jakarta – Para pemain timnas U-22 Indonesia diminta jangan terlalu percaya diri saat menghadapi Myanmar. Duel timnas U-22 Indonesia melawan Myanmar akan digelar pada laga kedua Grup A SEA Games 2023 di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (4/5/2023).
Di atas kertas, timnas U-22 Indonesia bisa meraih kemenangan mudah atas Myanmar. Sejak SEA Games 2013, timnas U-22 Indonesia lebih sering menang saat bertemu Myanmar.
Tercatat, tim Merah Putih menang empat kali dan Myanmar menang satu kali. Satu-satunya kekalahan timnas U-22 Indonesia terjadi saat SEA Games 2015, dimana saat itu skuad Garuda Muda dilatih Aji Santoso.
Mental bertanding para pemain timnas U-22 Indonesia juga sedang meningkat. Ini setelah kemenangan telak 3-0 yang didapatkan Marselino Ferdinan dkk saat mengalahkan Filipina di Stadion Nasional Olimpiade, Sabtu (29/4/2023).
Sementara Myanmar hanya bisa meraih kemenangan tipis 1-0 atas Timor Leste di Stadion Nasional Olimpiade, Selasa (2/5/2023). Melihat susahnya Myanmar menang melawan Timor Leste, diyakini timnas U-22 Indonesia bisa membungkam lawannya itu dengan mudah.
“Kalau melihat permainan Myanmar kemarin, saya pikir timnas U-22 Indonesia akan bisa menang. Prediksi saya skornya 3-0 untuk kemenangan timnas U-22 Indonesia,” kata asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto.
Di sisi lain, Nova Arianto juga meminta kepada Witan Sulaeman dkk jangan meremehkan Myanmar. Ia meminta para pemain timnas U-22 Indonesia tetap menganggap Myanmar lawan yang sulit.
Rizky Ridho dkk harus tetap fokus selama 90 menit melawan Myanmar. Kemenangan itu nantinya juga akan membuat langkah timnas U-22 Indonesia untuk lolos ke semifinal SEA Games 2023 semakin terbuka.
“Pemain kami jangan terlalu over percaya diri karena terkadang itu kelemahan para pemain kami. Para pemain kami jangan meremehkan tim yang level sepak bolanya di bawah Indonesia. Apalagi kemarin Indonesia habis menang,” ucap Nova Arianto.
Sementara itu, manajer timnas U-22 Indonesia, Sumardji, mengatakan bahwa seluruh pemain dalam kondisi prima. Para pemain timnas U-22 Indonesia sudah beradaptasi dengan cuaca panas di Kamboja.
“Pemain semua dalam keadaan bugar dan tidak ada yang cedera. Myanmar tim yang harus kami waspadai. Jadi saya sudah berikan motivasi kepada pemain bersama-sama dengan tim psikologi,” tutup Sumardji. (sat)