Putri KW Tambah Daftar Kemenangan Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2025
TODAYNEWS.ID — Pebulu tangkis tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, sukses membuka langkah manis di Kejuaraan Dunia BWF 2025. Ia memastikan kemenangan pada babak 64 besar yang berlangsung di Adidas Arena, Paris.
Putri KW mengalahkan wakil Hong Kong, Lo Sin Yan Happy, pada laga yang digelar Rabu (27/8/2025) dini hari WIB. Hasil tersebut membuat Indonesia kini memiliki tujuh wakil yang melaju dengan kemenangan.
Pertemuan itu memperpanjang rekor positif Putri atas Lo. Dalam tiga laga sebelumnya, Putri selalu berhasil memetik kemenangan.
Kemenangan Putri kali ini menambah catatan dari Kejuaraan Dunia Junior 2019 dan Kejuaraan Asia 2024. Ia menunjukkan konsistensi saat menghadapi lawan yang sama.
Laga semula dijadwalkan berlangsung di lapangan 1. Namun, karena jadwal padat, pertandingan dipindahkan ke lapangan 3 dan dimainkan pada partai terakhir.
Dengan hasil ini, Putri menyusul rekannya, Gregoria Mariska Tunjung, yang sudah lebih dulu melangkah. Gregoria sebelumnya menang meyakinkan atas Petra Maixnerova dengan skor 21-10, 21-9.
Sehari sebelumnya, Gregoria sudah memastikan diri lolos ke babak 32 besar. Lima wakil lainnya juga masih berjuang di babak 32 besar dan 64 besar.
Di putaran kedua, Putri dijadwalkan bertemu Juliana Viana Vieira asal Brasil. Juliana sebelumnya menyingkirkan Keisha Fatimah Az-Zahra, pemain naturalisasi Kazakhstan asal Indonesia, dengan skor 21-16, 21-14.
Laga Putri melawan Juliana akan berlangsung pada Rabu (27/8) waktu setempat. Pertandingan ini diprediksi menjadi ujian baru bagi Putri.
Usai pertandingan, Putri mengungkapkan perubahan besar pada permainan lawannya. “Menurut saya permainan Happy cukup berubah banyak dari waktu saya pertama ketemu, lebih ulet, variasi pukulan lebih banyak dan cukup menyulitkan, footwork nya juga lebih lincah,” ucapnya.
Putri juga menyinggung kesalahannya saat unggul di awal. “Ketika memimpin 10-1 saya kurang tenang dan ingin buru-buru matiin lawan, jadi malah banyak mati sendiri,” katanya.
Ia menjelaskan strategi yang diterapkan untuk mengatasi kondisi tersebut. “Jadi tadi saya main lebih banyak bola-bola panjang dan tetap menyerang kalo ada kesempatan yang enak,” tambahnya.
Putri menilai gim kedua lebih terkendali. “Game kedua mainnya lebih normal karena kan posisinya kalah angin, jadi terima serangannya lebih enak,” ujarnya.
Ia pun menutup dengan evaluasi pribadi. “Jadi ke depannya saya harus main lebih tenang dan fokus juga mengantisipasi situasi lapangan dengan lebih baik,” tegas Putri.
38 Total CountPos terkait
Berita Favorit
