x

Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb Motivasi Ratusan Peserta Pelatihan Kewirausahaan Muda

waktu baca 4 menit
Senin, 24 Feb 2025 18:00 96 Afrizal Ilmi

BANDUNG, todaynews.id – Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb bakar motivasi ratusan peserta pelatihan kewirausahaan muda digelar Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung di Grand Pasundan Bandung, Senin (24/2/2025).

Ali melihat saat ini banyak persoalan yang dialami kalangan muda untuk berani berwirausaha. Sebagian besar terbentur dengan modal.

“Masalah-masalah seperti itu yang harus mulai diubah mindset atau pemikirannya. Seperti ingin berwirausaha, jangan dulu mikirin modalnya dari mana, tapi usaha apa dulu yang akan dirintis,” ujar Ali di hadapan 200 peserta pelatihan wirausaha muda.

Ali menuturkan, dunia kerja saat ini berbeda dengan zaman dahulu. Kala itu, setiap orang harus bangun pagi dengan durasi kerja lebih dari 12 bahkan 18 jam.

“Terkadang zaman dahulu itu cari duit cari rezeki bukan untuk menabung, tapi untuk berobat,” katanya.

Ali yang juga merupakan aktor hingga model ini pun sempat melontarkan pertanyaan ke peserta.

“Pernah nonton sinetron Pesantren dan Rock n Roll? Bagus itu ceritanya,” tanya Ali.

Cari Rezeki Mudah

Menurutnya, sinetron yang dibintanginya itu menggambarkan tentang anak muda yang memiliki ayah seorang pejabat negara yang sangat sibuk bekerja.

“Beda dengan zaman sekarang dengan digitalisasi sehingga untuk menjadi wirausaha atau mencari rezeki pun lebih mudah,” tuturnya.

Ali lantas mencontohkan Bill Gates dan Mark Zuckenberg. Atau bahkan para YouTuber hingga TikTokers yang saat ini tengah ramai.

“Minimal kayak saya, meski sudah berumur, tapi masih bisa buat konten untuk endorse produk. Dapat honor pula, enak. Seperti lebih mudah cari rezekinya. Kerja sedikit, tidak terlalu capek karena cukup di rumah bikinnya, dapat honor pula,” ungkap Ali.

Karena itu, Ali bersyukur bahwa Pemerintah Kabupaten Bandung menyiapkan apa yang dibutuhkan masyarakat.

Bukan tidak mungkin, pelatihan wirausaha muda ini menjadi salah satu jawaban.

Apalagi, lanjutnya, narasumber yang didatangkan merupakan kompeten di bidangnya. Termasuk para akademisi dan para wirausahawan.

“Kita ingin mencetak wirausaha muda yang berkualitas dan berdaya saing. Kalian akan mendapatkan ide-ide pemikiran yang luar biasa dari para narasumber buat nanti ke depannya. Dibuka juga konsultasi apa yang akan kalian lakukan ke depan,” urai Ali.

Ali menambahkan, pelatihan wirausaha muda ini merupakan Program Bupati Bandung Dadang Supriatna untuk mencetak 50 ribu wirausaha muda dan lapangan pekerjaan selama 5 tahun ke depan.

“Doakan, semoga Program Pak Bupati kita ini lancar. Kami juga harapkan ada kepedulian dari masyarakat terhadap program ini dalam rangka menekan angka pengangguran di Kabupaten Bandung,”

“Maka dari hasil pelatihan ini, silahkan nanti adik-adik share ke teman-teman yang lain dan kasih pemahaman biar mereka juga bisa berwirausaha ke depannya,” imbuhnya.

Hadirkan 30 Mentor

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bandung, Rukmana melaporkan, pelatihan kewirausahaan selama tiga hari ini menghadirkan 30 mentor dari kalangan akademisi dan pengusaha.

“Program ini dalam upaya menciptakan wirausaha baru Bedas Enterpreneurship untuk 1.000 orang yang dibagi dalam 9 tahapan untuk tahun ini,” jelas Rukmana.

Melalui kegiatan ini pihaknya berharap dapat menekan angka pengangguran di Kabupaten Bandung yang saat ini mencapai 6,36 persen.

Juga dalam upaya membuka lapangan kerja, dalam kondisi profesi tenaga kerja yang sekarang mengalami perubahan atau ada yang hilang.

“Peluang pelatihan ini harus dimanfaatkan oleh adik-adik semua, dalam upaya mencari kehidupan dan penghidupan yang lebih baik di masa yang akan datang. Selain itu juga dalam rangka untuk mencapai Kabupaten Bandung yang lebih Bedas, maju berdaya saing dalam rangka mencapai visi Indonesia Emas 2045,” kata Kadisnaker.

Untuk itu Kadis berpesan agar para peserta harus punya niat yang kuat dan pemikiran positif dalam mengikuti kegiatan pelatihan wirausaha ini untuk mecapai kesuksesan di masa depan.

Menurutnya kegiatan ini merupakan rangkaian program untuk menciptakan 50 ribu wirausaha baru dan lapangan pekerjaan selama 5 tahun ke depan.

“Kita terus berupaya mengurangi angka pengangguran. Salah satunya melalui Program Bapak Bupati Bandung menciptakan 50 ribu wirausaha muda dan lapangan pekerjaan. Kita ciptakan 10 ribu orang pertahunnya untuk lima tahun ke depan,” ungkap Rukmana.

Dalam program ini, pihaknya juga telah menjalin komitmen dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Bandung yang siap membuka 8.200 lowongan pekerjaan.

“Setiap tahunnya kami juga melatih 200 orang dari target 500 orang, mengikuti pelatihan Bahasa Korea dan Jepang untuk bisa bekerja di sana.Kita anggarkan untuk pelatihan bahasa ini sehingga peserta bisa gratis mendapatkan pelatihan bahasa Korea dan Jepang,” tutur Kadis.

Menurutnya, hanya Kabupaten Bandung, satu-satunya daerah di Indonesia yang memberi pelatihan tenaga migran Bahasa Jepang dan Korea secara gratis. (Mohammad)

 

 

 

Post Views87 Total Count
LAINNYA
x