Indonesia Dukung Penyelesaian Konflik Israel-Palestina
Caption: Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto. Foto: Instagram @prabowoJAKARTA, todaynews.id – Presiden RI Prabowo Subianto menentang penjajahan Israel serta mendukung penuh kemerdekaan Palestina.
Pernyataan tersebut Prabowo sampaikan saat menjadi keynote speaker dalam Forum Internasional World Government Summit, yang berlangsung di Dubai, Jumat (14/2/2025).
Dalam pidato, Prabowo meminta seluruh pemimpin dunia mendukung resolusi di Palestina.
Pada prinsipnya setiap bangsa memiliki hak kemerdekaan dan setiap negara tidak dapat membiarkan tindakan kekerasan dan penjajahan terus terjadi.
“Indonesia mendukung usaha menuju resolusi yang adil dan bertahan, yang dianggap sebagai penyelesaian dua negara,” tegas Prabowo.
“Dunia tidak dapat membiarkan kisah kekerasan bertahan,” lanjutnya.
Di sisi lain, Prabowo menilai, kekerasan dan perampasan tanah yang terjadi di Gaza adalah gambaran sebuah tragedi kemanusiaan yang harus dihentikan.
Prabowo meminta seluruh pemimpin dunia terketuk mengulurkan tangan dalam misi penyelamatan keamanan di Gaza.
“Gaza tetap sebuah tragedi yang menonjol sementara penyelamatan sedang berlangsung, harapan dan doa sendirian tidak cukup. Kita harus memastikan keamanan muncul,” ujar Prabowo.
Prabowo melihat, keadaan di Gaza saat ini sangat menderita lantaran konflik yang terjadi berkepanjangan.
Oleh karena itu, Prabowo berharap pemimpin dunia dapat membantu palestina melalui jalur diplomatik maupun pembangunan.
“Gaza telah menderita. Saatnya untuk membangun rumah, membuka sekolah, dan mengembalikan normalitas (di Gaza),” katanya.
Selain itu, Prabowo menyoroti tingkat kemiskinan dan konflik yang telah terjadi di negara -negara lain seperti Kongo Timur, Ukraina dan sejumlah negara lain di benua Afrika.
Prabowo mengatakan bahwa Indonesia memahami perjuangan dalam mendukung hak kemerdekaan atas seluruh bangsa harus membutuhkan dukungan.
“Indonesia memahami bahwa retorik sendirian tidak cukup untuk menghadapi tantangan ini,” tutup Prabowo. (GIB)
58 Total Count
Pos terkait
Berita Favorit
