Jakarta – Mantan penjaga gawang Timnas Indonesia U-23 Fauzal Mubaraq resmi diikat manajemen Arema FC. Di klub berjuluk Singo Edan tersebut, Fauzal diberi kepercayaan masuk dalam jajaran staf pelatih kepala kiper.
Fauzal sudah mengecap manis pahitnya sebagai kiper di sejumlah klub Indonesia. Namanya pernah meroket di kurun waktu antara 2011-2013 saat masih berkostum Sriwijaya FC.
Pemain kelahiran Pulau Kijang, Riau, tersebut juga pernah ikut andil bersama Bhayangkara FC tatkala menjuarai Liga 1 musim 2017 dan juga Bhayangkara FC U-20 pada tahun 2019 sebagai pelatih kiper.
“Di Arema saya masuk di jajaran staf sebagai pelatih kepala goalkepeer coach, semusim kompetisi plus opsi perpanjangan,” kata Fauzal saat dihubungi Herald Indonesia, Minggu (14/5).
Di klub baru dan status barunya sebagai pelatih di Arema FC, Fauzal memiliki target yang istimewa.
“Target pribadi masih sama seperti dahulu yaitu menjadi pelatih kepala dan tampil di level Asia, minimal AFC Cup,” terangnya.
Saat ini, Fauzal sudah memegang lisensi B umum AFC dan lisensi B pelatih kipper AFC. Ia pernah disekolahkan sebagai pelatih oleh Bhayangkara FC usai The Guardian manjadi jawara Liga 1.
“Mengenai di sekolahkan oleh BFC, memang kebutuhan BFC di waktu itu untuk lisensi klub, untuk bisa lolos penilaian AFC. Berkah juara 2017, di sekolahkan. Alhamdulillah berkah doa in terus berkembang. Semoga allah beri sehat umur berkah buat semua yg pernah membantu,” ucap doa yang di ucapkannya.
Dijajaran official Arema FC bersama Putu Gede dan Joko Susilo yang terkenal Gethuk ingin Arema FC kompetisi berikutnya kembali dengan ciri khan permainan Arema FC yang terbilang ulet. (sat)