x

Kemenaker Dorong Lulusan Kesmas jeli Bidik Pasar Kerja yang Luas

waktu baca 2 menit
Kamis, 15 Jun 2023 11:14 0 10 Adi Nugroho

Kota Pekalongan – Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker) mendorong lulusan kesehatan masyarakat (kesmas) bisa membidik peluang kerja tenaga kesehatan yang semakin luas. Mengingat, prospek tenaga kesehatan saat ini cukup tinggi. Hal ini disampaikan oleh Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan RI, Caswiyono usai mengisi kegiatan National Seminar of Public Health “Tenaga Kesmas Profesional di Era Smart Society 5.0”, berlangsung di GOR Universitas Pekalongan, Rabu siang (14/6/2023).

“Seminar ini diselenggarakan oleh Unikal untuk menghubungkan mahasiswa-mahasiswi program Kesehatan Masyarakat dengan pasar kerja. Peluang pasar kerja di sektor kesehatan sangat tinggi, tidak hanya bekerja di bidang kesehatan saja, tetapi hampir seluruh sektor seperti sektor industri, perdagangan, pendidikan, dan sebagainya membutuhkan ahli-ahli kesehatan,” ucap Caswiyono.

Caswiyono menyebutkan, di Tahun 2021, dibutuhkan 737 tenaga kerja untuk pekerjaan di bidang kesehatan. Dimana, 62,82% mayoritas lowongan kerja di bidang kesehatan adalah sub-golongan pokok jabatan profesional kerja. “Seluruh sektor saat ini mengalami disrupsi, termasuk sektor kesehatan, maka lulusan kesehatan masyarakat harus beradaptasi dengan digitalisasi di era disrupsi dan otomasi. Disrupsi itu sendiri melahirkan digitalisasi, termasuk sektor kesehatan. Sehingga, banyak sekali pengelolaan kesehatan masyarakat yang harus menggunakan pendekatan digital dan mengalami perubahan mulai dari pendataan, pencegahan, penanganan penyakit yang harus dilaksanakan secara digital,” tegasnya.

Sementara itu, Rektor Unikal, Andi Kushermanto menjelaskan, dengan adanya seminar ini diharapkan bisa membangkitkan kesadaran mahasiswa/mahasiswinya bahwa penetrasi society 5.0 sudah masuk dalam bidang-bidang fungsi profesionalitas yang tentunya lebih baik.

“harapannya, mahasiswa sadar bahwa tuntutan sekarang memiliki keahlian yang beragam atau skill moves. Unikal telah menyiapkan SDM yang selaras dengan program pemerintah melalui Kampus Merdeka. Kami menyiapkan skema-skema untuk mahasiswa/mahasiswi agar bisa memiliki kompetensi yang tidak sesuai dengan disiplin ilmunya ,tetapi kompetensi yang dibutuhkan masa sekarang dan masa mendatang,” ujarnya.

Andi menilai, Mahasiswa/Mahasiswi sekarang dituntut bisa menguasai teknologi, artinya ada keseimbangan antara bidang keilmuan dan pemahaman di bidang IT, “sudah jamannya teknologi, siapa yang mengikutinya tidak akan tertinggal dan tetap bertahan,” tandasnya. (adi)

LAINNYA
x