TODAYNEW.ID – Makanan yang Busui konsumsi juga dapat mempengaruhi kualitas ASI.
Melansir dari laman Alodokter, untuk menjaga kualitas ASI, selain dengan mengonsumsi makanan pelancar ASI, Busui juga dapat mengonsumsi makanan yang mengandung berbagai nutrisi berikut ini:
DHA merupakan salah satu jenis nutrisi yang sangat penting untuk perkembangan sistem saraf bayi. Nutrisi ini bisa diperoleh dari salmon dan minyak ikan. Saat Busui mengonsumsi makanan yang mengandung DHA, kandungan DHA dalam ASI pun ikut meningkat.
Vitamin D bermanfaat untuk membantu penyerapan fosfor dan kalsium pada bayi. Kedua nutrisi tersebut bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan dan menjaga kesehatan tulang bayi. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan rakitis serta gangguan pada tulang bayi.
Vitamin D yang merupakan vitamin larut lemak juga disalurkan ke bayi melalui ASI. Oleh karena itu, Busui perlu mengonsumsi sekitar 600 IU vitamin D setiap hari agar ASI menjadi berkualitas dan kebutuhan vitamin D harian bayi terpenuhi.
Bunda dapat memenuhi kebutuhan vitamin D harian dari paparan sinar matahari dan dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti ikan, minyak hati ikan, dan susu. Selain itu, vitamin D juga bisa didapatkan dengan mengonsumsi suplemen sesuai saran dari dokter.
Mencukupi asupan vitamin C juga penting untuk meningkatkan kualitas ASI. Kandungan vitamin C dalam ASI dapat mengoptimalkan sistem kekebalan tubuh sehingga bayi tetap sehat. Selain itu, vitamin C juga diperlukan untuk mengoptimalkan penyerapan zat besi.
Busui dianjurkan untuk mengonsumsi setidaknya 120 mg vitamin C per hari. Vitamin ini bisa didapatkan dari jeruk, blewah, kiwi, brokoli, paprika, dan kol ungu.
Sama halnya dengan vitamin D, vitamin A juga merupakan vitamin larut lemak yang dapat disalurkan kepada bayi melalui ASI.
Vitamin A dalam ASI dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh serta menjaga kesehatan kulit dan mata Si Kecil. Busui memerlukan sekitar 950 mcg vitamin A per hari yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi wortel, ubi, bayam, dan hati.
Protein baik dikonsumsi oleh ibu menyusui karena dapat membangun otot dan tulang bayi, serta mendukung tumbuh kembangnya. Untuk memenuhi kebutuhan harian protein selama menyusui, yakni sekitar 80 g per hari, Busui dapat mengonsumsi tahu, kacang-kacangan, ikan, telur, daging unggas, dan daging tanpa lemak.
Asam amino juga diperlukan untuk membangun protein dan pembentukan hormon, serta memastikan sistem saraf bayi berjalan dengan lancar. Senyawa ini bisa didapatkan dengan mengonsumsi daging, ikan, dan kedelai.
Tidak hanya itu, Busui juga perlu mencukupi asupan nutrisi lain, seperti karbohidrat, lemak tak jenuh, folat, zat besi, agar ASI menjadi berkualitas.
Selain mengonsumsi makanan pelancar ASI, Busui juga bisa memijat payudara dengan lembut, mengurangi stres, mencukupi waktu istirahat, serta memerah atau memompa ASI untuk meningkatkan produksi ASI.
Jika Busui sudah mengonsumsi makanan pelancar ASI dan menerapkan beberapa cara di atas tetapi produksi ASI masih kurang, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Dokter dapat meresepkan suplemen pelancar ASI jika memang diperlukan.
Tidak ada komentar