x

DPR Minta Pertamina Gerak Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Empat Daerah

waktu baca 2 menit
Selasa, 29 Jul 2025 15:27 58 Dhanis Iswara

TODAYNEWS.ID – Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan, menyoroti kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di wilayah Tapal Kuda (Jember, Bondowoso, Lumajang, dan Situbondo) selama tiga hari belakangan.

Menurutnya Pertamina harus bergerak cepat untuk mengatasi masalah ini agar tidak terjadi panic buying di kalangan masyarakat.

“Kami sangat prihatin dengan antrean panjang kendaraan yang mengganggu aktivitas masyarakat di wilayah Tapal Kuda. Ini jelas sangat merugikan. Saya ingin masalah ini segera diselesaikan. Pertamina harus bertindak cepat agar kelangkaan BBM ini bisa teratasi,” kata Nasim Khan, pada Selasa (29/7/2025).

Diketahui, tersendatnya pasokan BBM di kawasan Tapal Kusa terjadi karena adanya penutupan jalur Gumitir yang merupakan akses utama distribusi BBM ke wilayah tersebut.

Akibat kelangkaan BBM itu kata Nasim, mengakibatkan terjadinya keterlambatan pergerakan ekonomi di wilayah tersebut.

“Kegiatan sehari-hari yang biasanya berjalan lancar jadi terhambat karena kelangkaan ini. Untuk mendapatkan BBM saja harus antre lama. Ini sangat mengganggu. Saya minta masalah ini segera diselesaikan,” tukasnya.

Untuk itu, Anggota DPR dari Fraksi PKB itu meminta PT Pertamina untuk segera memastikan pasokan BBM aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di 4 daerah tersebut.

Ia juga mengusulkan agar pasokan tambahan BBM segera diambil dari wilayah sekitar, seperti Surabaya dan Malang, untuk memenuhi kebutuhan BBM di Tapal Kuda.

“Saya sudah koordinasi dengan Pertamina. Langkah darurat yang cepat dan tepat harus segera diambil. Jika diperlukan, pasokan BBM bisa diambil dari wilayah terdekat, tetapi harus dipastikan bahwa pasokan di wilayah tersebut cukup,” ungkapnya.

Legislator asal Jawa Timur ini juga mengingatkan agar pemerintah dapat memastikan pasokan BBM segera kembali normal dan tidak ada pihak yang memanfaatkan kondisi ini untuk kepentingan pribadi atau golongan.

“Jangan ada yang memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan pribadi atau golongan. Jika terbukti, saya minta pemerintah dan aparat segera mengambil tindakan tegas. Saya yakin masalah ini akan segera teratasi. Masyarakat juga harus tetap tenang dan menghindari panic buying,” pungkasnya.

Post Views59 Total Count
Iklan

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

2 hours ago
3 hours ago
12 hours ago
12 hours ago

LAINNYA
x