PSS Sleman Hadapi Laga Penentu Nasib Kontra Persija Jakarta
Pelatih interim Persija Jakarta Ricky Nelson. (Sumber: @persija)TODAYNEWS.ID – PSS Sleman akan menjalani pertandingan hidup-mati saat menjamu Persija Jakarta pa.da pekan ke-33 BRI Liga 1 2024/2025.
Laga digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (17/5/2025), pukul 19.00 WIB dan disiarkan langsung oleh Indosiar.
Pertandingan ini menjadi laga kandang terakhir Super Elja musim ini. Mereka wajib menang demi menjaga peluang bertahan di Liga 1 musim depan.
Saat ini, PSS berada di peringkat ke-17 dengan 28 poin. Mereka tertinggal empat angka dari Semen Padang yang berada di luar zona degradasi.
Kemenangan saja tidak cukup bagi PSS Sleman. Mereka juga harus berharap Barito Putera gagal meraih poin penuh dalam laga kontra PSM Makassar.
“Fokus utama kami hanya pada pertandingan ini, kami wajib menang dulu,” ujar pelatih PSS dalam sesi latihan terakhir. Ia menyadari, nasib timnya pun tergantung pada hasil laga lain.
Sementara itu, pelatih Persija, Ricky Nelson, menegaskan timnya datang untuk menang. “Kami tidak akan membedakan laga home dan away, target kami tetap tiga poin,” tegas Ricky dalam konferensi pers Jumat kemarin.
Ricky menyebut performa anak asuhnya sedang berada di tren positif. Ia ingin Persija kembali tampil agresif seperti saat mengalahkan Bali United 3-0 pekan lalu.
“Apa yang kami tunjukkan pekan lalu akan coba kami ulang. Kami bermain menyerang dan ingin mengakhiri musim dengan performa terbaik,” tambahnya.
Persija memang selalu tampil dominan atas PSS dalam lima pertemuan terakhir. Terakhir kali, Macan Kemayoran menang 3-1 atas PSS pada Desember 2024.
Meski begitu, Ricky memastikan timnya tidak terpengaruh situasi krusial yang dihadapi PSS. “Masalah Sleman butuh poin itu urusan mereka, bukan beban kami,” katanya tegas.
PSS harus tampil habis-habisan di laga pamungkas kandang ini. Jika gagal menang, mereka terancam menjadi tim kedua yang terdegradasi setelah PSIS.
Dukungan penuh suporter Sleman dipastikan membanjiri Maguwoharjo. Harapan besar tertumpu pada 90 menit yang bisa menentukan nasib klub di Liga 1.
90 Total Count
Pos terkait
Berita Favorit
