Media Vietnam Soroti Pencoretan Asnawi Mangkualam dari Timnas Indonesia
Caption: Asnawi Mangkualam. Foto: IstimewaTODAYNEWS.ID – Keputusan Timnas Indonesia mencoret Asnawi Mangkualam dari skuad Kualifikasi Piala Dunia 2026 menarik perhatian media Vietnam.
Kapten Garuda di Piala AFF 2024 itu dinilai kalah bersaing dengan pemain naturalisasi.
Pelatih Patrick Kluivert telah memilih 27 pemain untuk menghadapi Australia dan Bahrain pada Maret ini.
Absennya Asnawi cukup mengejutkan mengingat perannya yang sebelumnya vital di lini pertahanan.
Tak hanya publik Indonesia, media Vietnam juga ikut menyoroti keputusan ini. Beberapa portal berita seperti Dantri.com.vn dan Soha.vn menyoroti pencoretan bek Port FC tersebut.
Menurut laporan Soha.vn, persaingan dengan pemain naturalisasi menjadi faktor utama absennya Asnawi.
“Pemain ini hampir tidak bisa bersaing dengan bintang-bintang naturalisasi Timnas Indonesia,” tulis media Vietnam itu.
Timnas Indonesia kini memiliki beberapa bek kanan berkualitas yang lebih fleksibel. Sandy Walsh, Kevin Diks, dan Eliano Reijnders dinilai mampu bermain di berbagai posisi dalam skema Kluivert.
Media Vietnam juga menyoroti jumlah pemain naturalisasi yang semakin mendominasi skuad Garuda.
Dari 27 pemain yang dipanggil, 16 di antaranya merupakan pemain keturunan atau naturalisasi.
Sementara itu, skuad yang diumumkan Kluivert masih bersifat sementara. Ketua PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa masih ada tiga pemain tambahan yang akan segera bergabung.
Tiga pemain yang dimaksud adalah Dean James, Joey Pelupessy, dan Emil Audero Mulyadi. Mereka dijadwalkan menyelesaikan proses naturalisasi sebelum resmi memperkuat Timnas Indonesia.
“Provisional skuad Timnas Indonesia perdana dari coach Patrick Kluivert untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain. Daftar ini masih menunggu tiga pemain yang sedang menjalani proses untuk menjadi WNI,” tulis Erick Thohir di Instagram.
Indikasi Perubahan Strategi
Keputusan Kluivert ini bisa menjadi indikasi perubahan strategi di bawah kepemimpinannya.
Dengan banyaknya opsi di lini pertahanan, ia tampaknya ingin membangun tim yang lebih solid.
Meskipun tak dipanggil kali ini, peluang Asnawi untuk kembali ke Timnas Indonesia masih terbuka.
Performa konsisten bersama klub akan menjadi kunci dalam menarik perhatian Kluivert di masa depan.
Timnas Indonesia kini fokus mempersiapkan diri menghadapi dua laga krusial di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Garuda menantikan bagaimana strategi Kluivert dalam membawa tim meraih hasil maksimal.
125 Total Count
Pos terkait
Berita Favorit
