Mees Hilgers Kecewa dengan Hasil Imbang FC Twente Kontra Groningen
Caption Foto: Bek timnas Indonesia, Mees Hilgers yang juga bermain di FC Twente. (Sumber: ig @meeshilgerss)TODAYNEWS.ID — Bek timnas Indonesia, Mees Hilgers, mengakui bahwa pertandingan antara FC Twente dan Groningen berlangsung sengit.
Laga yang digelar di markas Groningen, Minggu (2/3/2025) itu berakhir dengan skor imbang 1-1, hasil yang menurutnya cukup mengecewakan.
Setelah pulih dari cedera, Hilgers kembali menjadi andalan di lini belakang FC Twente. Ia bermain penuh selama 90 menit dan berperan besar dalam menjaga pertahanan timnya tetap solid.
Hilgers menggambarkan pertandingan ini sebagai laga yang penuh pertarungan. Kedua tim saling menyerang dan menciptakan peluang, tetapi hasil akhir tidak sesuai harapan FC Twente.
“Pertandingan berjalan dengan banyak aksi jual beli serangan. Ini benar-benar laga yang penuh intensitas,” ujar Hilgers dikutip dari Twente Fans.
FC Twente memiliki beberapa peluang emas di babak kedua yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol kemenangan. Sayangnya, efektivitas penyelesaian akhir menjadi kendala utama mereka.
“Di babak kedua, kami punya peluang untuk mengunci kemenangan. Tapi kami gagal memanfaatkannya, dan itu sangat disayangkan,” lanjutnya.
Hilgers menyoroti bahwa FC Twente seolah sedang tidak beruntung dalam beberapa laga terakhir. Meskipun menciptakan peluang, mereka sering gagal mengonversinya menjadi gol kemenangan.
“Saya merasa kami memiliki kesempatan untuk mencetak gol, tapi keberuntungan tidak berpihak kepada kami. Seharusnya kami bisa membawa pulang tiga poin,” tegasnya.
Hasil imbang ini membuat FC Twente gagal mendekati posisi teratas klasemen Eredivisie. Mereka harus segera bangkit dan memperbaiki penyelesaian akhir agar bisa kembali ke jalur kemenangan.
Dengan kondisinya yang kini sudah fit, Hilgers diharapkan bisa memperkuat timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim Garuda akan menghadapi Australia pada 20 Maret 2025, disusul Bahrain lima hari kemudian.
Kehadiran Hilgers di lini belakang bakal menjadi aset berharga bagi tim asuhan Patrick Kluivert. Dengan pengalaman bermain di liga top Eropa, ia berpotensi menjadi pilar utama Indonesia dalam laga internasional mendatang.
90 Total Count
Pos terkait
Berita Favorit
