x

Prabowo Sebut BBN Kelapa Sawit Bisa Jadi Solusi Stop Impor BBM

waktu baca 2 menit
Kamis, 8 Mei 2025 13:57 100 Gibran Negus

TODAYNEWS.ID Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto menyebut bahwa negara Indonesia tidak perlu mengimpor Bahan Bakar Minyak (BBM) karena memiliki kekayaan Sumber Daya Alam (SDA).

Prabowo mengungkapkan, salah satu SDA yang bisa menggantikan BBM yakni Bahan Bakar Nabati (BBN) yang di dapat dari ekstrak kelapa sawit.

Ia menjelaskan berdasarkan data yang dihimpun, tercatat impor BBM selama ini telah mencapai US$ 40 miliar atau sekitar Rp659 triliun bila dikonversikan nilai tukar Rp16.472 .

Prabowo menargetkan dalam lima tahun kedepan, pemerintah juga menargetkan Indonesia harus bisa melaksanakan swasembada BBM menuju kemandirian energi.

“Ternyata dari kelapa sawit ada 65 atau 67 produk, di antaranya kita bikin BBM dari kelapa sawit. Negara kita sesungguhnya tidak perlu impor BBM dari mana pun, dan kita harus tahu kita impor BBM hampir US$ 40 miliar satu tahun,” tuturnya dalam acara Halal Bihalal Presiden RI Bersama Purnawirawan TNI AD dan Keluarga Besar TNI-Polri di Jakarta, dikutip Kamis (8/5/2025).

“Padahal kita sebenarnya tidak perlu impor dan saya, dalam pemerintahan yang saya pimpin saya bertekad bahwa Indonesia dalam 5 tahun akan datang harus swasembada BBM. Harus swasembada energi,” sambungnya.

Disisi lain, Prabowo menuturkan bahwa kelapa sawit saat ini telah menjadi komoditas strategis yang cukup banyak diminati oleh negara-negara di dunia.

Prabowo mengatakan bahkan sawit Indonesia telah menjadi salah satu unggulan yang banyak dilirik oleh negara negara luar.

Informasi itu didapat Prabowo saat dirinya hendak melakukan kunjungan kenegaraan ke sejumlah negara terkait  komoditas sawit di dunia.

“Kelapa sawit sekarang sudah menjadi komoditas kritis strategis, setiap saya ke mana, negara-negara mana mereka minta ‘Yang Mulia tolong kelapa sawit Indonesia prioritas kepada kami’. Mesir, Pakistan, India, bahkan Eropa,” tuturnya.

Ia menambahkan, bahkan negara – negara yang dikunjungi itu telah meminta Indonesia untuk ekspor sawit ke tempatnya.

“Dan nanti ada yang bertanya, apa bisa? harus bisa, nah ini semangat yang ditanamkan angkatan 45, semangat tidak kenal, tidak kenal menyerah, merdeka atau mati. Berdiri di atas kaki kita sendiri, kita tidak mau jadi kacung bangsa lain, kalau yang mau silahkan, saya tidak mau,” tandasnya.

Post Views102 Total Count
LAINNYA
x