DUBAI, todaynews.id – Presiden RI Prabowo Subianto bakal meluncurkan badan pengelola investasi untuk mengelola proyek- proyek Sumber Daya Alam (SDA) di Indonesia. Adapun badan investasi itu bermana Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Pernyataan itu Prabowo sampaikan saat menjadi keynote speaker dalam forum Internasional World Goverment Summit yang digelar di Dubai.
Prabowo menyebut bahwa Danantara akan diresmikan pada 24 Februari 2025.
Sebagai informasi, evaluasi awal badan ini lebih dari USD 900 miliar Aset Dalam Pengelolaan (AUM), atau setara Rp14.710 Triliun (Rp 16.345/USD).
“Danantara, yang akan diluncurkan pada tanggal 24 Februari bulan ini, akan menginvestasikan sumber daya alam dan aset negara kita ke dalam proyek-proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, produksi pangan, dan lain-lain,” ungkap Prabowo, dalam keterangan resmi, mengutip Jumat (14/2/2025).
Prabowo menjelaskan, Danantara nantinya akan menjadi sebuah badan investasi yang diharapkan dapat mengakomodir seluruh proyek-proyek Sumber Daya Alam (SDA) di Indonesia.
Ia menuturkan, harapannya seluruh proyek tersebut dapat memberikan kontribusi untuk pencapaian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang telah ditargetkan sebesar 8 persen.
Prabowo menyebut, pendanaan awal atau initial funding Danantara diproyeksi mencapai USD 20 miliar.
Ia menambahkan, proyek ini nantinya akan menjadi sebuah langkah konkret pemerintahan Indonesia untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi ke depan.
“Saya rasa ini akan menjadi langkah yang transformatif. Kami berencana untuk memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar, yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi negara kami,” ujarnya.
“Saya sangat yakin, saya sangat optimistis. Indonesia akan maju dengan kecepatan penuh,” tutup Prabowo. (GIB)
Tidak ada komentar