TODAYNEWS.ID – Dinas Pendidikan Kota Semarang mengadakan Matemardika Trails Competition Kompetisi Numerasi Berbasis Aplikasi Мath Сity Мар (МСМ) di Bumi Perkemahan Jatirejo Gunungpati pada Sabtu sampai Minggu (9-10/8/2025).
Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin membuka langsung kompetisi matematika ini , setelah sebelumnya juga membuka Jambore Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di tempat yang sama.
“Jadi saya membuka kegiatan jambore Satlinmas yang digelar Satpol PP dan Math City Map yang digelar Dinas Pendidikan Kota Semarang,” kata Iswar.
Iswar mengatakan Jambore Satlinmas adalah sarana pelatihan untuk melatih kekompakan Satlinmas yang dimiliki Kota Semarang. Ia berharap Satlinmas ini mampu meningkatkan kemampuan perlindungan kepada masyarakat.
Sedangkan Math City Map adalah lomba untuk melatih kecerdasan numerasi serta keceedasan logika dalam penyelesaian masalah. Peserta Math City Map berasal dari sekolah SD dan SMP se Kota Semarang.
“Math City Map adalah sebuah pendekatan pembelajaran matematika berbasis lokasi, di mana peserta menyelesaikan soal-soal matematika di berbagai titik dalam suatu area kota atau lingkungan,” jelasnya.
Iswar mengatakan, Math City Map mampu melatih kerja sama tim dengan pendekatan matematika dan logika. Di sini para peserta yang merupakan anak SD dan SMP mampu menyelesaikan masalah dengan kerja sama yang baik.
“Kerja sama yang baik itu pasti akan memicu kreatifitas lalu setiap peserta mampu membuat karya yang besar,” terangnya.
Math City Map juga melatih menyatukan pikiran para peserta yang pasti berbeda-beda untuk menyelesaikan masalah.
“Peserta bisa berlatih berdialog secara logis dan matematis lalu menyatukan rasa demi mencapai tujuan bersama,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan penyelenggaraan turnamen Math City Map tahun ini adalah turnamen yang ke-4.
“Teknis lombanya mereka berpetualang lalu kita beri soal dan tantangan di setiap titik-titik, lalu mereka menyelesaikannya,” jelasnya.
Kegiatan ini bertujuan melatih literasi dan numerasi. Mereka berlatih menjawab soal, menyelesaikan masalah, dan memaknai kerja sama tim. Kegiatan ini diikuti 500 peserta dari 62 SMP Negeri dan Swasta, serta 82 Sd Negeri dan Swasta di Kota Semarang.
“Persoalan dan permasalahan yang diberikan itu cenderung matematika. Karena tujuan utamanya melatih numerasi,” pungkasnya.
Tidak ada komentar