x

Propam Polri Tetapkan 7 Anggota Brimob Langgar Etik dalam Kasus Tewasnya Affan Kurniawan

waktu baca 2 menit
Jumat, 29 Agu 2025 17:08 100 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Divisi Propam Polri resmi menetapkan tujuh personel Brimob melanggar kode etik dalam kasus tewasnya pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan. Insiden itu terjadi saat pembubaran demonstrasi di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.

Kepala Divisi Propam Polri Irjen Abdul Karim menegaskan hasil gelar perkara menunjukkan adanya pelanggaran etik. “Terhadap tujuh orang terduga pelanggar kami tetapkan, dipastikan bahwa telah terbukti melanggar kode etik profesi kepolisian,” kata Karim di Mabes Polri, Jumat (29/8/2025).

Ketujuh anggota Brimob yang terbukti melanggar memiliki pangkat berbeda-beda. Mereka masing-masing berinisial Kompol CB, Aipda M, Bripka R, Briptu D, Bripda M, Bharaka Y, dan Bharaka J.

Sebagai langkah awal, Propam menjatuhkan sanksi penempatan khusus atau patsus kepada seluruhnya. Masa penempatan khusus ditetapkan selama 20 hari ke depan di Divisi Propam Polri.

“Apabila 20 hari ini dirasakan kurang, kita bisa lakukan kembali untuk penempatan khusus,” ujar Karim. Ia menegaskan proses hukum internal akan berjalan sesuai aturan yang berlaku.

Karim memastikan Propam Polri bekerja secara transparan dalam kasus ini. Menurutnya, penanganan akan dilakukan secara profesional dan terbuka.

“Propam akan mengusut secara profesional dan transparan sebagaimana arahan Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,” tegas Karim. Ia menambahkan publik berhak mengetahui perkembangan penanganan kasus tersebut.

Peristiwa yang menewaskan Affan Kurniawan menuai gelombang kritik keras dari masyarakat. Banyak pihak menilai tindakan aparat Brimob tidak proporsional dalam mengendalikan massa.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyampaikan rasa kecewa dan terkejut atas tindakan aparat. Ia menegaskan sudah memerintahkan pengusutan tuntas dan hukuman bagi siapa pun yang terbukti bersalah.

“Saya sudah perintahkan agar insiden tadi malam diusut secara tuntas dan transparan,” ujar Prabowo.

Selain itu, Prabowo juga memastikan pemerintah akan menanggung kehidupan keluarga korban. “Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya, dan akan memberi perhatian khusus kepada orang tua dan saudara-saudaranya,” ucapnya.

 

Post Views101 Total Count

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

9 hours ago
9 hours ago
12 hours ago
16 hours ago

LAINNYA
x
x