x

Pemprov DKI Jakarta Catat Rekor MURI Lewat 7.000 Pesilat dan Penari di Bundaran HI

waktu baca 2 menit
Minggu, 6 Jul 2025 13:07 36 Azis Arriadh

TODAYNEWS.ID – Pemprov DKI Jakarta mencatat rekor MURI lewat acara “Jakarta Dalam Warna” di Bundaran HI. Acara ini menampilkan pertunjukan kolosal budaya pencak silat dan tarian tradisional Betawi oleh lebih dari 5.000 pesilat dan 2.000 penari dari berbagai padepokan dan sanggar di DKI Jakarta. Kegiatan tersebut dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno.

Gubernur Pramono mengatakan, kolaborasi pertunjukan ini tunjukkan wajah budaya Jakarta yang membanggakan. Ia berharap warga semakin cinta kota yang sedang berbenah menjadi kota global yang aman dan nyaman.

“Wajah Jakarta adalah kebudayaan, terutama wajah Betawi. Undang-Undang (UU) No. 2 tahun 2024 juga telah mengatur hal itu. Hal yang terpenting dalam kegiatan ini adalah masyarakat Jakarta bangga terhadap budaya dan kotanya, menikmati Jakarta yang sedang kita ubah dan perbaiki perlahan-lahan. Kami ingin bangun Jakarta yang aman dan nyaman bagi warga maupun pendatang,” jelas Gubernur Pramono.

Tema budaya Betawi mengangkat transformasi Jakarta menuju lima abad kota budaya yang berdaya saing global, sekaligus mempromosikan warisan budaya Betawi ke panggung dunia.

“Di berbagai acara saya sudah mewajibkan untuk menggunakan busana Betawi. Seperti saat melantik pejabat, saya wajibkan memakai baju adat ujung serong. Sehingga, wajah Betawi bukan hanya untuk perayaan, tetapi memang ada di dalam masyarakat,” ujarnya.

“Jakarta Dalam Warna” pecahkan rekor MURI sebagai pertunjukan pencak silat dan tari dengan peserta terbanyak. Langsung diberikan penghargaan oleh MURI kepada Gubernur Pramono.

Gubernur Pramono berharap acara ini dapat meningkatkan semangat warga menjaga dan lestarikan budaya. “Saya ingin masyarakat Jakarta betul-betul bisa menikmati budayanya, karena akar yang ada di masyarakat adalah budaya. Sekaligus, dapat menjaga Jakarta menjadi kota yang aman dan nyaman,” terangnya.

Wagub Rano sebut kekuatan Jakarta ada di pencak silat, yang juga simbol budaya Betawi yang indah. Ia berterima kasih kepada semua pesilat dan penari yang sukses tampil bersama.

“Ini adalah awal kita membangun Jakarta menuju 500 tahun pada 2027. Mudah-mudahan ke depannya, bukan hanya kebudayan Betawi yang ditampilkan disini, tetapi nanti ada budaya dari Sumatera Barat, Jawa Barat, dan sebagainya. Semua budaya yang ada di Jakarta akan tampil di sini. Sekarang kita awali dengan kebudayan Betawi,” kata Wagub Rano.

Acara juga dimeriahkan musik oleh Rossa, Ayu Ting Ting, artis pesilat Prisia Nasution, dan penari populer. Marching band Jakarta Drum Corps juga ikut memeriahkan.

Post Views37 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x