TODAYNEWS.ID – Pemerintah Kota Surabaya tengah mempersiapkan proses seleksi terbuka guna mengisi kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), menyusul rotasi jabatan yang membawa Ikhsan ke posisi baru di Inspektorat.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengungkapkan bahwa pengajuan izin pelaksanaan seleksi tersebut telah dikirimkan ke Gubernur Jawa Timur. Setelah memperoleh persetujuan, proses rekrutmen akan segera dimulai.
“Hari ini kami sudah ajukan permohonan ke Gubernur. Jika sudah turun izinnya, kami langsung jalankan proses pemilihan Sekda,” ujar Eri di Balai Kota, Senin (2/6/2025).
Saat ini, Pemkot Surabaya juga tengah membentuk panitia seleksi (Pansel) yang akan bertugas menilai kelayakan para kandidat. Tak hanya untuk posisi Sekda, beberapa jabatan kepala perangkat daerah yang masih kosong juga akan segera diseleksi melalui prosedur serupa.
Menurut Eri, seleksi jabatan Sekda bersifat terbuka bagi siapa pun, baik dari internal ASN Pemkot maupun dari luar daerah. Yang penting, peserta memenuhi semua kriteria yang telah ditetapkan.
“Ini kesempatan terbuka untuk siapa pun. Mau dari dalam atau luar silakan bersaing secara sehat,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa tahapan seleksi kali ini akan melibatkan serangkaian uji kelayakan dari tim pansel maupun dirinya secara langsung. Pertanyaan-pertanyaan kritis akan dilontarkan guna menguji kapabilitas dan integritas calon.
“Siapapun yang mendaftar harus siap mental. Karena pertanyaan dari pansel maupun dari saya akan tajam dan langsung ke inti,” tambah Eri.
Sebagai bentuk transparansi, seluruh rangkaian seleksi direncanakan akan ditayangkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi Pemkot Surabaya. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat turut menyaksikan dan menilai kompetensi para peserta.
“Kita tak ingin lagi memilih tanpa tahu isinya. Semua akan ditampilkan terbuka, agar warga juga bisa menilai siapa yang layak jadi Sekda,” tutup Eri.