x

Kemenpora dan BPKP Sepakat Perkuat Pengawasan Transformasi

waktu baca 2 menit
Selasa, 18 Nov 2025 21:53 2 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Menpora RI Erick Thohir dan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh menandatangani nota kesepahaman terkait sinergitas tugas pengawasan. Penandatanganan berlangsung di Kantor BPKP, Jakarta, pada Selasa (18/11/2025).

Erick menegaskan komitmen kolaborasi ini bertujuan memastikan penggunaan anggaran negara tetap tepat sasaran. Ia menyebut akuntabilitas menjadi aspek penting dalam setiap program kementerian.

“Hari ini saya dan Kepala BPKP bersepakat dimana saya meminta untuk BPKP mengawal menyeluruh program transformasi Kemenpora,” ujar Menpora Erick. Ia menilai pengawasan terpadu akan memperkuat arah perubahan yang sedang dijalankan.

Erick menjelaskan pihaknya telah menyederhanakan 191 peraturan menteri sejak 2009 menjadi hanya 5 hingga 20 aturan. Simplifikasi dilakukan karena sejumlah regulasi dinilai sudah tidak relevan.

Salah satu aturan yang disorot adalah Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 tentang Standar Pengelolaan Organisasi Olahraga Prestasi. Regulasi itu sempat memunculkan polemik di antara para pemangku kepentingan olahraga nasional.

“Bapak Presiden sudah menyampaikan, beliau ingin pembangunan karakter bangsa untuk pemuda ini menjadi hal yang teramat penting,” ucap Erick. Ia menambahkan olahraga juga harus menjadi duta bangsa yang menunjukkan kedigdayaan.

Erick mengatakan kementeriannya tengah menyiapkan turunan program strategis untuk menguatkan arah pembinaan. Salah satunya fokus pada 17 cabang olahraga unggulan.

“Contoh saja, kalau kita melihat sebuah prestasi olahraga, tentu tolak ukurnya ada medali,” kata Erick. Namun ia menegaskan setiap cabang olahraga memiliki perbedaan karakter dan kebutuhan program.

Ia mencontohkan perbedaan pendekatan pembinaan bulu tangkis dan renang. “Tetapi kalau renang, atlet dikirim ke luar negeri pelatnas jangka panjang,” tambahnya sambil menekankan struktur pembiayaan yang tidak selalu sebanding dengan hasil.

Lebih jauh, Erick ingin pembangunan pusat pembinaan atlet dan akademi olahraga melahirkan jenjang atlet berkelanjutan. Ia berharap pembinaan dari level unggulan hingga elit bisa berjalan runtut.

“Hal ini tidak mudah. Karena itu perlu pengawalan sejak dini bagaimana pola pikir kita menjadi satu kesatuan,” jelas Erick. Ia juga menyinggung pentingnya penguatan karang taruna dan pramuka sebagai fondasi pembangunan karakter pemuda.

Menurut Erick, program kepemudaan harus selaras dengan mandat Presiden. Ia menegaskan kementeriannya menjadi ujung tombak pembentukan karakter generasi muda.

Sementara itu, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh mengapresiasi langkah Erick dalam memperkuat sinergi pengawasan. Ia menilai kerja sama ini menjadi awal penting dalam membangun komitmen bersama.

“Intinya apa yang dibutuhkan kita siap dukung,” ujar Ateh. Ia memastikan BPKP akan membantu secara maksimal agar tujuan Menpora dalam membangun kepemudaan dan keolahragaan tercapai dengan baik.

 

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

15 hours ago
1 day ago
2 days ago
2 days ago

LAINNYA
x
x