TODAYNEWS.ID — Final Korea Open 2025 akan digelar hari ini, Minggu (28/9), di Suwon, Korea Selatan. Indonesia menempatkan dua wakil di partai puncak.
Lima pertandingan final berlangsung berurutan sejak pukul 09.00 WIB. TVRI Sport menayangkan siaran langsung, sementara Vidio.com menyediakan layanan streaming.
Urutan final dimulai dari ganda putri, ganda campuran, tunggal putri, tunggal putra, hingga ganda putra. Pertarungan bakal sengit karena sejumlah unggulan turun di laga penentuan.
Indonesia berpeluang meraih dua gelar dari sektor tunggal putra dan ganda putra. Jonatan Christie serta Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menjadi andalan Merah Putih.
Jonatan akan menantang unggulan pertama asal Denmark, Anders Antonsen. Pertemuan ini menjadi ujian berat bagi Jojo yang berambisi meraih gelar di Korea.
Sementara itu, Fajar/Fikri akan melawan ganda putra unggulan pertama Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae. Partai ini diprediksi akan berlangsung keras dan penuh reli panjang.
Jonatan sudah dua kali masuk final Korea Open pada 2017 dan 2022. Namun, keduanya berakhir dengan kekalahan dari Anthony Sinisuka Ginting dan Weng Hong Yang.
Bagi Fikri, ini final perdananya di Korea Open. Sebelumnya, ia hanya mampu menembus semifinal edisi 2022 dan 2024 bersama pasangan berbeda.
Fajar punya pengalaman manis saat menjuarai Korea Open 2019 bersama Rian Ardianto. Kini, ia berkesempatan menambah koleksi gelar bersama Fikri.
“Alhamdulillah bersyukur diberikan kelancaran dan kemenangan dalam pertandingan. Tidak ada cedera,” kata Fajar Alfian usai melangkah ke final.
Ia mengakui sempat lengah di laga semifinal. “Di gim kedua saya banyak sekali melakukan kesalahan sendiri padahal kami sempat unggul jauh. Itu tidak boleh terjadi lagi di pertandingan final besok,” ujarnya.
Harapan besar disampaikan jelang laga penentuan. “Besok kami berharap kami bisa menuntaskan Korea Open 2025 dengan gelar juara. Mohon doanya dari semua,” tegas Fajar.
Fikri juga menambahkan pentingnya kekompakan dengan partnernya. “Kami saling mengingatkan ketika partner sedang tidak enak mainnya. Senang bisa ke final setelah perjalanan yang tidak mudah,” ucapnya.
Tidak ada komentar