x

Fadli Zon Tegaskan Agresi Militer Israel ke Gaza Bukan Perang Tapi Genosida Manusia dan Budaya 

waktu baca 2 menit
Jumat, 16 Mei 2025 23:38 155 Gibran Negus

TODAYNEWS.ID Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon buka suara soal konflik agresi militer Israel yang sudah lama terjadi di Gaza.

Agresi itu, kata Fadli Zon, bukan hanya perang antara kedua negara, melainkan perbuatan genosida ke rakyat Palestina.

Pernyataan itu disampaikan oleh Fadli Zon dalam pidatonya pada kegiatan Kongres Menteri Kebudayaan Negara-negara Dunia Islam yang digelar di Kazan, Rusia, Kamis (15/5/2025) waktu setempat.

Fadli Zon menilai, konflik yang terjadi di Gaza lebih dari genosida bahkan memiliki tujuan untuk menghapus budaya dan identitas bangsa Palestina.

“Apa yang terjadi di Gaza bukan hanya kejahatan kemanusiaan, genosida manusia, namun juga sebuah genosida budaya yang tak berperikemanusiaan,” kata Fadli.

“Penghancuran identitas suatu bangsa, peradabannya, dan juga berbagai warisan budayanya,” sambung Fadli.

Fadli Zon menilai agresi militer Israel ke Palestina adalah bentuk kejahatan perang yang telah merusak adat istiadat serta warisan budaya seluruh suku di Palestina.

Oleh karena itu, Fadli juga menyerukan kepada seluruh pimpinan negara yang tergabung di Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengutuk perbuatan Israel ke Palestina.

Fadli menekankan, Indonesia akan terus komitmen untuk berupaya menyuarakan kemerdekaan rakyat Palestina dan juga mewujudkan perdamaian dunia.

“Indonesia terus, dan akan selalu menyuarakan dukungan atas kemerdekaan Palestina dan siap berkontribusi mewujudkan tatanan global yang lebih adil, inklusif, dan beradab melalui agenda diplomasi budaya,” terang Fadli.

Fadli memandang pertemuan antar negara ini dapat dijadikan proses menghimpun dukungan terhadap kemerdekaan Palestina seutuhnya dari belenggu agresi militer Israel.

Ia menambahkan, Indonesia juga akan mendukung hak-hak kemerdekaan bangsa di dunia sesuai dengan perintah konstitusi yang termaktub dalam amanat Undang-Undang Dasar 1945.

“Pertemuan ini merupakan momentum penting memperkuat solidaritas budaya di antara negara-negara Islam dan memperjuangkan keadilan, martabat, dan perdamaian melalui jembatan diplomasi budaya,” tutup Fadli.

Post Views156 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

3 hours ago
3 hours ago
15 hours ago
16 hours ago

LAINNYA
x