Evaluasi Imam Tohari dan Kesiapan Tunggal Putri Indonesia Jelang Final SEA Games 2025

TODAYNEWS.ID — Pelatih tunggal putri Indonesia, Imam Tohari, melakukan evaluasi menyeluruh usai partai semifinal. Ia menilai Putri KW tampil lebih percaya diri dibanding sebelumnya.

“Tunggal pertama, yang saya lihat Putri mainnya sudah lebih lepas dibanding yang pertama,” ujar Imam. Ia berharap Putri bisa konsisten dan menikmati permainan pada laga final.

Baca Juga

1 hari  lalu

Tim Beregu Putra Indonesia Melaju ke Final SEA Games Thailand 2025

3 Afrizal Ilmi

Menurutnya, kendali emosi menjadi kunci performa Putri. “Saya yakin kalau dia bisa menguasai pikirannya dia, pasti permainan terbaiknya bakal keluar,” ucapnya.

Imam juga memberikan catatan untuk Gregoria Mariska Tunjung. “Untuk Grego, sayang memang terlepas di gim pertama,” katanya.

Ia menilai fokus Gregoria sempat goyah pada momen penting. “Fokus dan konsentrasinya buyar dan belum bisa kembali ketika di situasi seperti itu,” ujarnya.

Baca Juga

20 menit  lalu

Indonesia Siap Hadapi Final Beregu Putra dan Putri SEA Games 2025

2 Afrizal Ilmi

Untuk Mutiara, Imam menilai kepercayaan dirinya meningkat setelah gelar di Indonesia International Challenge. Ia menilai penampilan Mutiara di semifinal menunjukkan kematangan mental.

“Menurunkan Mutiara itu satu, otomatis kan anaknya sendiri kan juga jadi percaya diri,” katanya. Ia mengapresiasi kemampuan Mutiara keluar dari tekanan.

Imam berharap regenerasi tunggal putri berjalan baik. “Semoga tunggal putri yang muda-muda ini bisa unjuk gigi bukan hanya Mutiara saja,” ujarnya.

Menjelang final melawan Thailand, Imam menyadari kekuatan lawan sangat merata. “Ada Pornpawee, Ratchanok dan Supanida atau Katethong. Cukup kuat tapi kan ini pertandingan beregu,” katanya.

Ia berharap pemain yang diturunkan di tunggal pertama maupun kedua dapat menyumbang poin penting. “Siapapun yang diturunkan bisa mengambil poin buat tim,” ujarnya.

Imam menilai kesiapan teknis maupun mental para pemain berada dalam kondisi baik. “Dari kesiapan mereka, hari ini setelah latihan saya rasa bagus sekali,” ucapnya.

Menurutnya, penentuan line-up akan dilakukan setelah diskusi tambahan. “Nanti kita juga ada kumpul lagi untuk diskusi siapa yang siap diturunkan,” ujarnya.

Ia menegaskan pentingnya keberanian pada para pemain muda jelang laga final. “Dia yang mentalnya memang harus siap, harus berani,” kata Imam.

Di perempat final, Indonesia mengalahkan Myanmar 3-0 untuk mengamankan tempat di semifinal SEA Games 2025. Laga tersebut berlangsung di Thammasat University Rangsit Campus, Pathum Thani.

Pada partai pembuka, Putri KW sempat tertinggal setelah Thet Htar Thuzar merebut gim pertama 21-17. Namun Putri mampu bangkit dan menang 22-20 sebelum menuntaskan gim ketiga 21-13.

Gregoria tampil dominan di partai kedua dengan kemenangan 21-9 dan 21-7. Pertandingan tersebut hanya berlangsung 19 menit berkat konsistensi serangannya.

Partai ketiga menjadi milik pasangan ganda putri Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum. Mereka menang telak 21-10 dan 21-6 untuk memastikan kemenangan Indonesia.

Dengan hasil itu, Indonesia melaju ke semifinal beregu putri SEA Games 2025. Tim akan menghadapi pemenang laga Vietnam melawan Malaysia.