Erick Thohir Pastikan PSSI Tak Lagi Terima Dana Pemerintah untuk Single Event

TODAYNEWS.ID — Menpora Erick Thohir menegaskan PSSI tidak akan lagi menerima suntikan dana pemerintah, khususnya untuk penyelenggaraan turnamen tunggal. Keputusan ini disepakati usai konsultasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Erick bertemu Anggota III BPK, Akhsanul Khaq, pada Selasa (23/9/2025). Ia menyebut kesepakatan ini penting demi menjaga transparansi penggunaan APBN di Kemenpora.

Baca Juga

1 bulan  lalu

Olahraga Pacuan Kuda dan Equestrian Rencananya akan Dipusatkan di Jateng

57 Yunita

“Saya sudah konsultasi ke BPK tadi dan kami bersepakat ya. Tentu untuk PSSI, kami tidak bisa mendapatkan pendanaan dari pemerintah khususnya single event,” kata Erick di Kantor Kemenpora.

Namun, untuk multi event, Erick menyebut masih menunggu proses verifikasi dari BPK. “Kalau multi event itu semua cabor ya dibiayai. Jadi saya berhati-hati,” ujarnya.

Ia menambahkan, keputusan ini diambil agar kepercayaan publik terhadap pengelolaan dana olahraga tetap terjaga. “Hari ini tugas terpenting saya untuk olahraga Indonesia. PSSI hanya salah satunya,” tegas Erick.

Baca Juga

1 bulan  lalu

Football Institute: Penunjukan ET Angin Segar bagi Olahraga Indonesia

49 Afrizal Ilmi

Erick menegaskan dirinya tidak ingin ada keraguan publik soal akuntabilitas dana olahraga. Ia berkomitmen membangun tata kelola olahraga nasional yang lebih bersih.

Sebelumnya, pada April 2025, PSSI termasuk salah satu cabang olahraga yang menerima bantuan dana pemerintah. PSSI bahkan mendapat porsi terbesar dengan hampir Rp 200 miliar untuk pelatnas.

Saat itu, kebijakan khusus diberikan karena sepak bola dianggap sebagai cabang strategis. Dukungan pemerintah didasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional.

Menpora sebelumnya, Dito Ariotedjo, juga sempat menegaskan soal skema bantuan khusus tersebut. “Berdasarkan Inpres, PSSI mendapatkan anggaran tidak hanya untuk pelatnas, tetapi untuk pengembangan sepak bola secara keseluruhan,” kata Dito.

Program pengembangan itu meliputi tim nasional semua level, pembinaan wasit, hingga kepelatihan. Pemerintah juga mendukung futsal, sepak bola wanita, dan sepak bola pantai.

Dito kala itu menjelaskan dukungan negara terhadap PSSI mencakup pembinaan berjenjang. “Terkhusus untuk PSSI, pemerintah memberikan dukungan dari U-17 hingga senior. Target utamanya lolos ke Piala Dunia,” ujarnya.

Dengan keputusan ini, Erick Thohir menutup peluang dana pemerintah untuk single event sepak bola. Namun, ia memastikan koordinasi tetap berjalan agar multi event olahraga mendapat pendanaan proporsional.