TODAYNEWS.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung siap siagakan 268 personel untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2025.
Kadishub Kabupaten Bandung, Hilman Kadar mengatakan nantinya akan menempatkan dan menugaskan ratusan personel itu di beberapa posko yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bandung, khususnya daerah yang rawan kepadatan kendaraan.
“Posko dan pos PAM Lebaran akan menyiagakan 243 personel, dan dari struktur organisasi sebanyak 25 personel. Jadi, total keseluruhan mencapai 268 personel,” ujar Himan, Jumat (21/3/2025).
Hilman membeberkan telah menyiapkan posko dan pos PAM kurang lebih di 10 tempat berbeda. Yakni terdiri dari 1 posko dan 9 pos PAM.
“Di antaranya Posko Induk Nagreg, Pos PAM Nagreg, Pos PAM Cileunyi, Pos PAM Soreang, Pos PAM Banjaran, Pos PAM Ciwidey, Pos PAM Pangalengan, Pos PAM Majalaya, Pos PAM Kamojang dan Pos PAM Ciparay,” bebernya.
Ia menjelaskan, menempatkan pos dan pos PAM itu di beberapa titik rawan terjadi kemacetan.
Mulai dari Jalan Raya Nagreg, Jalan Raya Rancaekek, Jalan Raya Cicalengka, Simpang Susun Cileunyi, Jalan Raya Cinunuk, Jalan Raya Dayeuhkolot, Jalan Raya Solokan Jeruk, dan Jalan Raya Ciwidey.
Di tempat berbeda, Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Danu Raditya Atmaja memprediksi puncak arus Mudik Lebaran 2025 di Kabupaten Bandung, akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 di sejumlah titik-titik krusial. Seperti halnya Gerbang Tol Cileunyi, Tanjakan Nagreg, hingga jalur-jalur lainnya yang menuju ke arah Garut dan Tasikmalaya.
“Kalau berdasarkan pengalaman-pengalaman kegiatan pengamanan sebelumnya, itu berlangsung sampai hari H (lebaran) juga padat,”
“Jadi biasanya agak lengangnya itu nanti jam 02.00 – 03.00 pagi, hari H. Tapi untuk puncak arus mudiknya itu, kemungkinan puncaknya tanggal 28 Maret 2025 mendatang,” kata Danu.(Mohammad)