x

Bupati Bandung Curhat ke Dedi Mulyadi Soal Banjir Cidawolong

waktu baca 4 menit
Selasa, 4 Mar 2025 18:03 106 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID – Bupati Bandung, Dadang Supriatna curhat ke Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi soal banjir Cidawolong dan pembangunan Jalan Lingkar Majalaya yang mandek.

Kang DS-sapaan Dadang Supriatna bahkan melakukan peninjauan langsung ke lokasi bencana banjir di kawasan Jalan Raya Laswi, Kampung Cidawolong Desa Biru Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung, Selasa (4/3/2025).

Ia meninjau bersama jajaran OPD, di antaranya BPBD, DPUTR, DLH, Disperkimtan, Dinsos, Camat Majalaya, Kapolsek Majalaya, Danramil Majalaya dan Kepala Desa Biru.

Kang DS meninjau tiga tumpuan aliran sungai, yakni Sungai Cidawolong, Sungai Cibotor dan Sungai Cipeujeung yang menjadi salah satu penyebab bencana banjir di ruas jalan provinsi Jalan Raya Laswi dan sekitarnya.

Lalu Kang DS juga meninjau lokasi akses pembangunan Jalan Lingkar Majalaya yang menghubungkan antara Jalan Raya Laswi Cidawolong Desa Biru dengan Jalan Anyar Desa Rancakasumba Solokan Jeruk.

Pembangunan Jalan Lingkar Majalaya sepanjang 2,1 km itu masih mandek alias tertunda pengerjaannya oleh Provinsi Jabar. Padahal perannya menjadi akses jalan alternatif untuk menghindari kepadatan kendaraan di kawasan Kota Majalaya.

Lantas Kang DS langsung melakukan komunikasi dengan Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi melalui video call yang disaksikan oleh para kepala Dinas atau OPD, serta jajaran Forkopimcam Majalaya dan kepala desa setempat.

Kang DS melaporkan seluruh hasil peninjauannya di kawasan Cidawolong Majalaya termasuk pembangunan Jalan Lingkar Majalaya yang tidak dilanjutkannya pengerjaanya oleh pihak Provinsi Jabar.

Kang DS lega setelah Gubernur Jabar menyatakan bahwa kawasan Cidawolong akan dilakukan penataan dan perbaikan tahun ini.

“Dan juga saya mengusulkan Jalan Lingkar Majalaya sepanjang 2,1 km yang sempat tersendat dalam pembangunannya dan ada tiga jembatan, insya Allah akan dilanjutkan pembangunannya oleh Pak Gubernur, Jabar,” katanya.

Ia pun mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Gubernur Jabar, Kepala Desa, Camat Majalaya, Kapolsek Majalaya dan Danramil Majalaya dan seluruh jajaran Kepala OPD, yang turut hadir Kepala DPUTR, DLH, Disperkintan, Dinas Sosial, dan Kalak BPBD Kabupaten Bandung yang turun langsung ke lapangan.

“Sehingga kita bisa mengetahui secara utuh seperti apa kondisi di lapangan dan apa yang harus dilakukan solusi untuk menyelesaikan. Insya Allah dengan kerja sama yang baik, sinergitas yang baik antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan desa serta kecamatan ini akan kita selesaikan. Mohon doanya kepada semuanya,” tuturnya.

Lebih lanjut Kang DS mengatakan setelah dilakukan peninjauan ke lokasi bencana banjir di kawasan Cidawolong Desa Biru Kecamatan Majalaya, memang kondisi di lapangan terjadi tiga tumpuan aliran sungai yang berasal dari Sungai Cidawolong, Cipeujeung dan Sungai Cibotor.

“Solusinya adalah pertama kita akan mengajukan pentahelix, kita akan hitung secara keseluruhan. Kalau ada lahan yang nanti terkena pembebasan lahan untuk penanggulangan banjir mohon ada kesadarannya dari pemilik lahan untuk pelebaran atau normalisasi saluran yang harus segera dilakukan. Karena kalau menunggu lama kapan selesainya,” tutur Bupati Bedas dalam keterangannya di lokasi bencana banjir Cidawolong.

Kedua, imbuh Bupati Kang DS, pihaknya akan mengusulkan kepada Gubernur Jabar, bahwa penanganan aliran sungai di kawasan Cidawolong Majalaya merupakan tanggungjawab PSDA (Pengelolaan Sumber Daya Air) Provinsi Jabar.

“Apapun itu kita tetap kerjasama,” katanya.

Untuk meminimalisir banjir, Kang DS pun mengungkapkan bahwa yang ketiga, di bagian hulu Sungai Citarum harus ada perbaikan lahan-lahan yang kritis atau gundul, yaitu di kawasan Gunung Wayang, Situ Cisanti Kertasari Kabupaten Bandung.

“Bahkan ada beberapa ratus hektare lahan yang gundul. Ini mohon kerjasamanya warga masyarakat Kertasari sehingga pola tanam ini harus diarahkan ke tanaman keras, sehingga bisa menyerap dan menyimpan air dengan harapan tidak terjadi erosi,” tuturnya.

Bupati Bandung mengatakan insya Allah dengan pentahelix dan kebersamaan dalam penanganan banjir di kawasan Cidawolong bisa terselesaikan.

“Jembatan Jalan Raya Laswi Majalaya, di atas tiga aliran sungai di kawasan Cidawolong harus dirubah, harus ditingkatkan, harus ditinggikan kurang lebih 1,5 sampai 2 meter. Kemudian ada urugan jalan, mohon kerjasamanya dengan perusahaan yang ada di sekitar. Kami akan melakukan pentahelix lebih awal,” ujarnya.

Lebih lanjut Kang DS menyebutkan ada akses pembangunan Jalan Lingkar Majalaya yang pembangunannya masih mandek dan belum diselesaikan oleh Provinsi Jabar.

“Pembangunannya ini merupakan tanggung jawab provinsi. Kami mohon kepada Gubernur Jabar dan kalau bisa kontrol langsung ke lokasi untuk mengetahui kondisi faktual di lapangan. Sehingga bisa ada percepatan penyelesaian, saya siap bekerja sama bersama-sama untuk bisa menyelesaikan semua persoalan di Cidawolong dan sekitarnya,” pungkasnya.(Mohammad)

Post Views107 Total Count
LAINNYA
x