TODAYNEWS.ID – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, seekor sapi jantan bertubuh besar bernama Bruno Gemoy terpilih menjadi hewan kurban Presiden Prabowo Subianto.
Sapi jenis Simental tersebut dibeli dari seorang peternak asal Surabaya, Suyatno, dan kini tengah mendapat perawatan istimewa.
Bruno yang memiliki bobot 845 kilogram ini dipelihara di peternakan Rojo Koyo Farm yang berlokasi di Sidorejo, Kecamatan Pakal, Kota Surabaya. Saat dikunjungi pada Rabu (28/5), kondisi fisiknya tampak bugar, bersih, dan terawat.
Bruno dipelihara di kandang khusus yang terpisah dari sapi-sapi lainnya. Kandang tersebut dilengkapi fasilitas penyejuk seperti blower dan kipas angin untuk memastikan suhu tetap nyaman.
Kebersihan kandang dijaga ketat dengan lantai yang dilapisi bahan khusus agar tetap higienis dan aman untuk beristirahat.
Menurut Suyatno, pakan harian Bruno mencapai sekitar 80 kilogram. Menu makannya terdiri dari pelepah jagung, tongkol, limbah tahu dan tempe, serta dedak yang kaya nutrisi.
Ia juga mendapat asupan herbal seperti jahe dan kunyit yang dicampur ke dalam makanannya untuk menjaga kebugaran tubuh.
Sapi berusia empat tahun itu sudah dirawat Suyatno sejak berumur tiga tahun. Saat pertama datang, bobotnya hanya sekitar 300 kilogram. “Sejak awal kami rawat dengan serius, tapi tahun ini kami berikan perawatan ekstra karena statusnya sebagai sapi Presiden,” kata Suyatno.
Selain pola makan yang terjaga, Bruno juga rutin dimandikan dan dipijat. Sterilisasi kandang dilakukan berkala, sirkulasi udara diperhatikan, dan dokter hewan datang setiap tiga hari untuk memeriksa kesehatannya.
Tak hanya itu, suasana kandang pun dibuat senyaman mungkin. Suyatno bahkan memutar musik di sekitar kandang agar hewan ternaknya merasa tenang dan tidak stres. “Kami ingin hewan-hewan di sini merasa nyaman, termasuk Bruno,” ujarnya.
Bagi Suyatno, Bruno sudah menjadi bagian dari keluarga. Ia merawatnya dengan penuh cinta dan bangga saat tahu hewan kesayangannya akan menjadi bagian dari kurban Presiden.
“Saya senang dan ikhlas melepas Bruno. Dia sudah menjadi sapi istimewa sejak awal,” tuturnya.