x

Bernardo Tavares Mundur dari PSM Makassar Karena Tunggakan Gaji

waktu baca 2 menit
Kamis, 2 Okt 2025 17:58 1 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Bernardo Tavares resmi mengundurkan diri dari kursi pelatih PSM Makassar. Keputusan itu ia umumkan melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu (1/10/2025) malam WIB.

Pelatih asal Portugal itu mengaku berat berpisah dengan klub yang sudah ia tangani sejak 2022. Namun, tunggakan gaji membuatnya tak bisa bertahan lebih lama.

“Dengan penuh duka, saya mengumumkan kepergian saya dari PSM Makassar, klub tertua di Indonesia, dengan sejarah hampir 110 tahun,” tulis Tavares. Ia menegaskan persoalan utama adalah masalah pembayaran gaji.

“Penyebabnya adalah minimnya pembayaran gaji, situasi yang saya hadapi selama 3 setengah tahun melatih, namun kini tak tertahankan lagi,” lanjutnya. Tavares menyebut kondisi itu sudah melewati batas kesabarannya.

Musim lalu, ia sempat mendapat keyakinan dari manajemen klub. “Saya bertemu dengan manajemen (Bapak Fajrin dan Bapak Aksa), yang meyakinkan saya akan stabilitas keuangan dan proyek yang kuat untuk musim 2025/26,” ujarnya.

Menurutnya, ia rela menolak tawaran dari klub lain demi bertahan di PSM. Namun, masalah finansial tak kunjung selesai hingga akhirnya ia memilih mundur.

Tavares juga mengungkap kesulitan besar merekrut pemain. “Sangat sulit untuk merekrut pemain karena larangan FIFA dan reputasi buruk klub terkait pembayaran gaji,” katanya.

Meski begitu, ia bangga bisa membangun tim yang dihargai di pasar internasional. “Meskipun demikian, kami berhasil membangun tim yang kompetitif, yang kini sangat dihargai di Transfermarkt,” tulisnya.

Keputusan mundur diambil saat liga tengah memasuki jeda internasional. Tavares menilai waktu ini paling tepat agar klub bisa segera mencari pengganti.

Pria 45 tahun itu meninggalkan catatan prestasi manis untuk PSM. Ia sukses mempersembahkan gelar Liga 1 musim 2022/2023.

Selama melatih, ia juga mengorbitkan banyak pemain muda. “Selain itu, kami berhasil memiliki skuad termuda di liga, mempromosikan banyak pemain ke tim nasional muda dan senior Indonesia,” ungkapnya.

Tavares tak menutup rasa bangga meski meninggalkan klub dengan hati berat. “Saya pulang dengan rasa sakit, tetapi juga bangga. PSM Makassar akan selalu di hati saya,” ucapnya.

Sebelum mundur, ia menegaskan tunggakan gaji sudah berlangsung lima bulan. Ia hanya menerima bonus usai timnya mengalahkan Persija Jakarta.

Post Views2 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Pilkada & Pilpres

    INSTAGRAM

    22 hours ago
    22 hours ago
    1 day ago
    1 day ago

    LAINNYA
    x
    x