x

Berapi-api, Prabowo Mengaku Siap Mati Demi Rakyat dalam Pidato di Kejagung

waktu baca 2 menit
Rabu, 24 Des 2025 16:40 1 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmennya melindungi kekayaan negara dari pihak-pihak yang ingin merampok aset Indonesia. Ia menyatakan siap melawan siapa pun demi kepentingan rakyat.

Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri acara Penyerahan Hasil Penyelamatan Keuangan Negara di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (24/12/2025). Acara itu menandai penyerahan dana triliunan rupiah ke kas negara.

Prabowo mengibaratkan kekayaan negara sebagai darah dalam tubuh manusia. Menurutnya, kebocoran kekayaan secara terus-menerus akan membuat negara kolaps.

“Negara itu ibarat badan manusia, kekayaan uang itu ibarat darah,” ujar Prabowo. Ia menilai praktik kebocoran keuangan negara mengancam keberlangsungan negara.

Prabowo menyinggung berbagai modus kebocoran keuangan negara. Ia menyebut praktik perampokan kekayaan melalui laporan palsu, suap, hingga penyelundupan.

“Kalau badan manusia tiap hari bocor sekian cc, badan itu kolaps. Negara sama,” kata Prabowo. Ia menegaskan kondisi itu tidak boleh dibiarkan terus terjadi.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyaksikan penyerahan uang hasil penyelamatan keuangan negara sebesar Rp6,6 triliun. Dana tersebut diserahkan Kejaksaan Agung kepada negara secara simbolis.

Penyerahan dilakukan oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin kepada Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Prosesi itu menjadi bagian dari upaya pemulihan keuangan negara.

Jaksa Agung memaparkan secara rinci jumlah dana yang diserahkan. Total uang mencapai Rp6.625.294.190.469,74.

Dari jumlah tersebut, sebesar Rp4.280.328.440.469,74 merupakan hasil penyelamatan keuangan negara. Dana itu berasal dari penanganan perkara tindak pidana korupsi oleh Kejaksaan RI.

Sementara sisanya berasal dari sektor kehutanan. Dana sebesar Rp2.344.965.750,00 merupakan hasil penagihan denda administratif kehutanan.

Penagihan denda tersebut dilakukan oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH). Dana itu dikembalikan ke negara sebagai bagian dari penegakan hukum.

Prabowo menyatakan akan terus menjaga dan melindungi kekayaan negara. Ia menegaskan komitmennya tidak berubah meski menghadapi tekanan.

“Kalau saya bicara kekuatan asing, saya diketawain, saya tidak peduli,” ucap Prabowo. Ia menegaskan mandat yang diterimanya berasal dari rakyat Indonesia.

Prabowo menutup pernyataannya dengan sikap tegas terhadap kepentingan rakyat. “Saya dipilih, saya dilantik rakyat Indonesia, saya akan mati untuk rakyat Indonesia,” katanya.

 

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

1 hour ago
4 hours ago
5 hours ago
5 hours ago

LAINNYA
x
x