TODAYNEWS.ID – Pasca pengerebekan tempat kasino ilegal di Jalan Kosambi, Kota Bandung, pada Selasa 17 Juni 2025, Kepolisian Daerah Jawa Barat akan terus mengejar kemungkinan pelaku lain dibalik adanya perjudian besar di wilayah hukumnya.
Jajaran kepolisian baik Polda Jabar maupun Polrestabes Bandung terus berkoordinasi guna mengungkap jaringan tersebut.
“Kami pastikan Polda Jabar tidak berhenti sampai di sini, kami akan mengembangkan penyelidikan, menelusuri aliran uang, dan mencari siapa pemodal utamanya. Mohon dukungan masyarakat agar Jawa Barat tetap bersih dari gangguan kamtibmas,” ujar Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Setiawan.
Dalam operasi penggerebekan tersebut, sebanyak 63 orang diamankan dan 44 orang telah ditetapkan sebagai tersangka, dengan barang bukti sitaan uang tunai sekitar 350 juta rupiah, serta empat rekening bank swasta dengan saldo 2,7 miliar rupiah.
Berikut beberapa fakta kasus perjudian kasino Ilegal di Kosambi Kota Bandung:
Fakta-Fakta Kasus
– Kasino ilegal di Kosambi baru beroperasi 3 hari sebelum digerebek.
– Tempat tersebut dulunya merupakan lokasi karaoke yang dialihfungsikan menjadi arena perjudian.
– Permainan utama yang dipertaruhkan adalah Bakarat Nio Nio.
– Terdapat dua jenis ruangan: umum dan VIP.
– 44 orang ditetapkan tersangka, terdiri dari:
2 penyelenggara (HP dan CW), 18 pemain aktif, 24 orang operator, kasir, dealer, dan penjaga lokasi
Barang bukti:
– Uang tunai 350 juta rupiah
– 4 rekening bank berisi total 2,7 miliar rupiah
– Meja-meja judi, kartu, chip, monitor CCTV, dan alat-alat yang diketahui diimpor dari China.
Langkah Lanjutan Polda Jabar
Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Setiawan menyatakan, pihaknya tak akan berhenti pada penetapan tersangka semata.
Polda Jabar berkomitmen membongkar seluruh jaringan di belakang operasi ilegal ini, termasuk mengusut pemodal utama, jalur pemasukan alat-alat judi dari luar negeri, hingga ke pihak-pihak yang terlibat dalam distribusi dan pengadaan peralatan kasino ilegal.
Polda Jabar akan mengikuti aliran uangnya, cari pemodalnya, dan tidak akan memberi ruang untuk kejahatan semacam ini di Jawa Barat.
Respon Masyarakat
Kasus ini menuai banyak reaksi dari masyarakat, khususnya warga Bandung dan sekitar Kosambi. Pastinya banyak yang menyatakan keprihatinan atas keberanian pelaku membuka kasino ilegal di tengah kota, hanya beberapa hari setelah beroperasi.
Pastinya masyarakat mengapresiasi langkah cepat Polda Jabar, ketegasan seperti inilah yang masyarakat tunggu, dan semoga seluruh jaringannya dapat dibongkar.
Kasus penggerebekan kasino ilegal di Kosambi ini menjadi bukti bahwa Polda Jabar serius memerangi praktik perjudian.
Dengan barang bukti miliaran rupiah dan peralatan canggih impor, kasus ini menguak fakta bahwa perjudian kelas atas masih coba diselundupkan ke wilayah Jawa Barat.
Polda Jabar menegaskan komitmennya menjaga ketertiban dan moralitas masyarakat, serta mengimbau masyarakat melaporkan segala bentuk aktivitas ilegal di lingkungan sekitar. ***
34 Total Count