x

Usai Kalah dari Filipina, Timnas U-22 Fokus Bangkit Hadapi Myanmar

waktu baca 3 menit
Selasa, 9 Des 2025 06:51 2 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Timnas Indonesia U-22 harus menerima hasil kurang memuaskan pada laga perdana cabang sepak bola SEA Games 2025. Garuda Muda kalah 0-1 dari Filipina U-22 lewat gol sundulan Otu Banatao.

Kekalahan ini membuat posisi Indonesia langsung terjepit sejak awal penyisihan grup. Kondisi tersebut memaksa tim bekerja lebih keras pada laga kedua.

Sebagai juara bertahan, hasil tersebut memunculkan sorotan besar dari publik Tanah Air. Para pemain dan staf pelatih bergerak cepat melakukan evaluasi demi mengembalikan performa terbaik.

Situasi grup menjadi semakin rumit karena langkah Indonesia tidak lagi sepenuhnya berada dalam kendali. Posisi mereka turut dipengaruhi hasil pertandingan Vietnam versus Malaysia di grup lain.

Meski begitu, pelatih Indra Sjafri menegaskan fokus utama tim adalah bangkit pada laga berikutnya. Myanmar menjadi lawan yang harus dihadapi dengan kepala dingin serta determinasi tinggi.

Persiapan mental dan taktik langsung ditingkatkan setelah pertandingan pertama. Indra meminta seluruh pemain segera mengalihkan energi menuju laga penentuan itu.

Indra juga menekankan bahwa tim harus melupakan hasil buruk melawan Filipina. Ia ingin perhatian penuh diarahkan pada kesempatan kedua untuk menjaga peluang lolos.

Indra menegaskan bahwa ia tidak ingin terlalu memikirkan hasil pertandingan lain. “Saya mungkin lebih fokus bagaimana memenangkan pertandingan lawan Myanmar, karena memang kemenangan itu penting,” ujarnya.

Menurutnya, hasil pertandingan Vietnam melawan Malaysia tidak dapat mereka kontrol. “Jadi apakah hasil dari Vietnam dengan Malaysia itu nanti ya kita enggak bisa mengatur itu,” lanjutnya.

Ia menambahkan bahwa prioritas utamanya adalah mempersiapkan tim agar tampil lebih baik. “Yang penting bagaimana kita mempersiapkan tim agar bisa menang di pertandingan kedua kita melawan Myanmar nanti,” kata Indra.

Indra mengakui bahwa laga perdana berjalan sangat berat. Filipina datang dengan kepercayaan diri tinggi dan mampu tampil efektif sejak menit awal.

“Pertandingan pertama, ya, berat memang karena mereka datang dengan kemenangan pertama mereka kemarin, dan mereka tadi bermain baik,” ucap pelatih 61 tahun tersebut. Namun ia tetap melihat sisi positif untuk modal pada laga kedua.

“Hal baik yang mungkin harus kita lanjutkan adalah bagaimana para pemain kita ke depan karena kita butuh kemenangan,” tegas Indra. Ia memastikan gameplan lebih menyerang akan disiapkan untuk menghadapi Myanmar.

Hasil buruk ini membuat sorotan publik terhadap skuad Garuda Muda meningkat. Namun Indra memilih tetap tenang dan tetap berfokus pada tugas utamanya.

“Pihak luar tentu bebas ya untuk mengomentari,” kata Indra. “Yang penting saya masih punya tanggung jawab untuk di pertandingan kedua nanti bisa memenangkan laga.”

Ia menambahkan bahwa hasil laga lain memang dapat membantu posisi Indonesia. “Dan hasil tim lain bisa juga memberikan hal yang terbaik buat kita,” ujar Indra.

Meski demikian, fokus utama tetap pada laga melawan Myanmar. “Tetapi saya tetap fokus bagaimana kita lawan Myanmar harus bisa memenangkan pertandingan,” tutupnya.

 

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

2 hours ago
14 hours ago
16 hours ago
16 hours ago

LAINNYA
x
x