Ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat menumbangkan unggulan kedua Aaron Chia/Soh Wooi Yik dari Malaysia dengan 21-17, 21-13 pada babak 32 besar Denmark Open 2025. (Dok. PBSI) TODAYNEWS.ID — Ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto dan Rahmat Hidayat, menorehkan kemenangan gemilang di babak 32 besar Denmark Open 2025.
Mereka menundukkan unggulan kedua asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan skor 21-17, 21-13 di Jyske Arena, Rabu waktu setempat.
Rian mengaku kemenangan ini lahir dari permainan tak terduga yang membuat lawan kesulitan membaca strategi mereka. Status sebagai pasangan baru menjadi keuntungan tersendiri bagi keduanya.
“Kami bermain nothing to lose dan karena pasangan baru jadi sepertinya lawan belum tahu pola main kami. Kami bisa bermain lebih nyaman dan mengurangi melakukan kesalahan sendiri,” kata Rian.
Rian menambahkan, pengalaman rotasi pasangan di latihan membuat adaptasi dengan Rahmat berjalan cepat. Ia menilai Rahmat memiliki kualitas yang tak jauh berbeda dengan partner sebelumnya, Yeremia Rambitan.
“Kami di latihan juga sering diputar pasangannya, jadi tidak terlalu sulit untuk menemukan chemistry di lapangan. Sudah sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan baik kemarin dengan Yeremia maupun dengan Rahmat,” ujar Rian.
Duet Rian/Rahmat tampil solid sejak awal laga dengan tekanan konstan di depan net. Mereka juga tampil disiplin menjaga ritme permainan hingga membuat Aaron/Soh frustrasi.
Rahmat menilai komunikasi menjadi faktor penting dalam kemenangan atas pasangan Malaysia tersebut. Ia mengaku terus berkoordinasi dengan Rian untuk menutup setiap celah di lapangan.
“Kami saling melengkapi kekurangan dan terus berkomunikasi selama pertandingan. Itu yang membuat kami bisa bermain kompak,” ujar Rahmat.
Bagi Rahmat, kemenangan ini menjadi pengalaman berharga karena merupakan turnamen besar pertamanya bersama seniornya. Ia mengaku sempat gugup namun tetap berusaha fokus pada permainan.
“Saya coba untuk improve diri sendiri lewat latihan, memperbaiki kekurangan. Gugup pasti ada karena ini level kejuaraan yang tinggi, pasangan dengan senior dan melawan unggulan kedua tapi saya harus hadapi,” ucap Rahmat.
Rian memuji mental Rahmat yang tetap tenang di momen-momen krusial. Ia menilai partner barunya mampu tampil dewasa dalam menghadapi tekanan pertandingan besar.
Dengan hasil ini, Rian/Rahmat memastikan satu tempat di babak 16 besar Denmark Open 2025. Mereka berpeluang bertemu rekan senegara di laga berikutnya.
Pasangan Indonesia itu masih menunggu hasil duel Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana melawan ganda Jepang, Takumi Nomura/Yuichi Shimogami. Pertemuan antar sesama wakil merah putih bisa terjadi di babak berikutnya.
Kemenangan atas unggulan kedua ini menjadi sinyal positif bagi kombinasi baru Rian/Rahmat. Performa solid keduanya menumbuhkan harapan akan lahirnya pasangan tangguh baru di sektor ganda putra Indonesia.