TODAYNEWS.ID — Marc Marquez resmi memastikan gelar juara dunia MotoGP 2025 setelah tampil impresif di Sirkuit Motegi. Pebalap asal Catalunya itu finis di posisi kedua pada MotoGP Jepang, Minggu (28/9/2025) siang WIB.
Hasil runner-up tersebut sudah cukup mengunci posisinya di puncak klasemen kejuaraan dunia. Rival terdekatnya, Alex Marquez, tak lagi mampu mengejar perolehan poin sang kakak.
Kemenangan ini membuat Marquez kembali merasakan gelar juara dunia setelah penantian panjang. Gelar terakhirnya sebelumnya hadir pada musim 2019.
Total, Marquez kini telah mengoleksi tujuh gelar juara dunia di kelas utama. Catatan itu menyamai torehan legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Dalam sejarah MotoGP, hanya Giacomo Agostini yang masih lebih banyak dengan delapan titel. Marquez kini berada sejajar dengan Rossi sebagai salah satu ikon terbesar olahraga ini.
“Ada banyak nama besar di berbagai cabang olahraga, Anda bisa menyamai [Giacomo] Agostini dalam hal kemenangan, Angel Nieto yang hebat, atau nama-nama lainnya,” ujar Marquez dikutip dari Motosan.
“Dan sekarang menyamai Valentino Rossi yang hebat, bagi saya adalah suatu kehormatan dan kebahagiaan tersendiri. Jadi berada di antara nama-nama itu saja sudah menjadi mimpi,” sambungnya.
Dominasi Marquez musim ini terlihat jelas sejak seri pembuka. Pebalap berusia 32 tahun itu tampil stabil dan hampir tak tersentuh.
Francesco Bagnaia yang semula diprediksi jadi penantang utama justru kesulitan. Motor Desmosedici GP25 gagal membantunya memberi perlawanan berarti.
Gelar musim ini menjadi spesial bagi Marquez setelah periode sulit lima tahun terakhir. Ia sempat berkutat dengan cedera sejak 2020 dan performa buruk Honda yang tak mampu bersaing.
Keputusan besar diambil Marquez pada 2024 dengan meninggalkan Repsol Honda. Ia memilih bergabung dengan tim Gresini untuk menemukan kembali performa terbaiknya.
Debut bersama tim pabrikan Ducati di musim 2025 langsung berbuah manis. Marquez membuktikan diri sebagai pembalap dengan mental juara sejati.
Kini, Marquez kembali masuk jajaran legenda besar MotoGP. Gelar ketujuhnya mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pebalap terbaik sepanjang masa.
Tidak ada komentar