TODAYNEWS.ID — Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, menyebut laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung kemungkinan besar tak akan digelar di Jakarta International Stadium (JIS).
Meski dalam jadwal resmi pertandingan ini tertulis akan dimainkan di JIS pada 10 Mei 2025, berbagai kendala teknis masih jadi perhatian.
Ferry menilai arus keluar-masuk penonton di JIS masih belum ideal. Menurutnya, kapasitas besar stadion belum bisa dioptimalkan karena kendala akses dan kelayakan teknis.
“Karena kapasitas, juga hospitality untuk loading dan unloading penonton, baik masuk dan keluar JIS,” ujar Ferry Paulus di SCTV Tower, Jakarta, Minggu (3/8/2025). Ia menyebut pembatasan kapasitas membuat pertandingan akbar sulit dilaksanakan di JIS.
Ferry juga menjelaskan bahwa verifikasi dari Mabes Polri masih ditunggu. Ia ingin memastikan kelayakan JIS menggelar laga berisiko tinggi seperti Persija vs Persib.
Menurut informasi yang diterimanya, jumlah maksimal penonton di JIS untuk satu pertandingan hanyalah 45-50 ribu orang. Padahal, laga melawan Persib atau Persebaya biasanya menyedot massa lebih dari 70 ribu suporter.
“Kalau nanti dalam verifikasi dari Mabes Polri dalam beberapa hari ini memungkinkan, ya pasti akan kita lakukan di sana,” jelas Ferry. Ia tak menutup kemungkinan tetap memakai JIS bila semua persyaratan teknis dan keamanan terpenuhi.
Namun, Ferry menyiratkan bahwa kemungkinan besar venue akan diganti. Ia lebih condong pada Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang dianggap lebih siap secara teknis dan keamanan.
“Analisis saya, pasti akan di SUGBK,” tegas Ferry. Ia menyebut angka 70 ribu penonton sangat realistis untuk laga sekelas Persija vs Persib.
“Kan di JIS kalau tidak salah hanya maksimal 45 atau 50 ribu. Sementara pertandingan-pertandingan melawan Persib dan Persebaya itu pasti di atas 70 ribu,” imbuhnya.
Duel Persija melawan Persib memang selalu menjadi sorotan karena rivalitas panjang keduanya. Pertandingan ini selalu menyedot animo tinggi dari kedua belah pihak pendukung.
LIB pun harus berhitung cermat soal venue agar atmosfer pertandingan tetap meriah namun tetap aman. Pemilihan stadion dengan kapasitas memadai dan akses keluar-masuk yang lancar jadi pertimbangan utama.
Ferry menekankan bahwa semua keputusan nantinya akan tetap memperhatikan hasil verifikasi keamanan. Ia berharap koordinasi dengan Mabes Polri segera rampung agar venue laga bisa diumumkan secara resmi.
Tidak ada komentar