TODAYNEWS.ID — Sebanyak 72 tim antusias menyambut gelaran Mandiri Kejurnas Antarklub U16 dan U18. Mereka akan bertarung di Surabaya dalam dua kategori usia berbeda.
Pertandingan digelar di dua lokasi utama, yakni GOR Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan GOR Pancasila. Kedua tempat itu siap menyambut para atlet muda dari seluruh penjuru negeri.
Kejurnas kategori U16 putra dan putri berlangsung lebih dulu pada 17 hingga 25 Juli 2025. Seluruh pertandingan kategori ini akan digelar di dua GOR yang sama.
Kategori putra U16 akan diikuti oleh 26 tim. Sementara kategori putri U16 diikuti oleh 15 tim.
Setelahnya, kategori U18 putra dan putri akan menyusul. Mereka akan bertanding mulai 26 Juli hingga 3 Agustus 2025.
U18 putra akan diikuti oleh 24 tim dari berbagai daerah. Sedangkan kategori putri hanya diikuti tujuh tim peserta.
Ketua Panitia Pelaksana Yondang Tubangkit menjelaskan bahwa peserta datang dari seluruh pelosok Indonesia. “Mulai dari Sumatera sampai Papua,” katanya.
Peserta U16 merupakan kelahiran tahun 2009. Adapun peserta U18 berasal dari kelahiran 2007.
Seluruh kategori, kecuali U18 putri, akan memakai sistem penyisihan grup dan gugur. Khusus U18 putri menggunakan sistem setengah kompetisi.
Kejurnas menjadi wadah penting bagi para pemain muda mengasah diri dan menambah pengalaman. Ajang ini juga jadi batu loncatan untuk jenjang yang lebih tinggi.
Kategori U16 akan menyuguhkan 79 pertandingan. Sementara kategori U18 akan mempersembahkan 63 pertandingan.
“Kejurnas adalah salah satu upaya Perbasi dalam menemukan bakat-bakat terbaik,” ujar Yondang Tubangkit. Ia berharap para pemain muda dapat menapaki timnas senior di masa depan.
Yondang juga menegaskan bahwa Kejurnas adalah puncak dari kejuaraan-kejuaraan regional. “Kelak Kejurnas merupakan puncak dari Kejurkot dan Kejurprov,” tambahnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk menyaksikan pertandingan lewat kanal YouTube resmi Perbasi. Semua pertandingan disiarkan langsung demi menjangkau pecinta basket di seluruh Indonesia.
Tidak ada komentar