x

Simon Tahamata Tegaskan Kehadirannya di Timnas Indonesia Bukan Urusan Politik

waktu baca 2 menit
Selasa, 3 Jun 2025 07:13 103 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID — Simon Tahamata menegaskan bahwa keputusannya menerima jabatan kepala pemandu bakat Timnas Indonesia tak ada sangkut pautnya dengan politik. Ia menyatakan bahwa langkahnya murni untuk membangun sepak bola Indonesia.

Nama Simon selama ini dikenal sebagai tokoh Maluku di Belanda yang sempat menyuarakan dukungan terhadap gerakan Republik Maluku Selatan (RMS). Namun, ia memastikan kehadirannya di Indonesia sekarang sama sekali tidak berkaitan dengan hal tersebut.

“Saya di sini karena Indonesia punya talent, dan coach Patrick tanya saya, mungkin kali saya mau ikut dengan Patrick di sini (Timnas Indonesia),” kata Simon saat ditemui di Stadion Madya, Jakarta.

Menurutnya, ajakan dari pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjadi pemicu utama keterlibatannya dalam proyek ini. Simon pun menilai Indonesia punya potensi besar dalam dunia sepak bola.

Ia menyebutkan sebenarnya punya opsi untuk kembali ke Ajax Amsterdam. Namun, hatinya terpanggil untuk kembali ke tanah leluhurnya dan membantu membangun generasi muda Indonesia.

“Saya bisa kembali ke Ajax, tetapi kami (Simon) mau pulang kembali di sini, saya ingin tolong Patrick dengan dia dan teman-teman di sini, jadi kami ada di sini untuk tolong Indonesia dan juga untuk anak-anak muda,” jelasnya.

Simon menekankan bahwa keterlibatannya membawa misi bersama rekan-rekannya dari Belanda. Ia merasa penting untuk ikut mendorong perkembangan pembinaan usia dini di Indonesia.

“Kita (pembinaan) di Belanda mulai dari di bawah 8 tahun, di sini di bawah 13, 15 anak, itu sudah terlambat,” ucapnya memberi perbandingan sistem di dua negara.

Karena itulah ia bertekad menerapkan pendekatan yang sudah terbukti berhasil di Eropa. Ia ingin agar proses pembinaan di Indonesia tidak lagi tertinggal.

Simon pun menegaskan bahwa dirinya hadir bukan untuk agenda apa pun selain sepak bola. Ia membawa niat tulus demi kemajuan Timnas dan masa depan sepak bola Indonesia.

“Jadi kami bawa (banyak eks) Ajax di sini untuk tolong Indonesia, Timnas mau bermain di Piala Dunia, dari itu saya di sini,” lanjutnya.

Dengan penuh keyakinan, Simon menyampaikan bahwa tujuannya hanya satu: memajukan Indonesia melalui sepak bola. Ia percaya negeri ini punya potensi besar jika diberi kesempatan dan pembinaan yang tepat.

“Saya tak ada politik, saya ini buat sport (olahraga, sepak bola), saya mau Indonesia ke muka (terkenal di mata dunia), dan tanah Indonesia ini akan besar,” tutup Simon dengan semangat.

 

Post Views104 Total Count
Iklan

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

2 hours ago
14 hours ago
23 hours ago
23 hours ago

LAINNYA
x