TODAYNEWS.ID — Manajemen Persib Bandung menyatakan sikap resmi terkait sanksi tambahan terhadap winger andalan mereka, Ciro Alves. Hukuman ini merupakan buntut dari insiden penyikutan pemain Malut United pada 2 Mei 2025 lalu.
Ciro mendapat kartu merah langsung dalam laga di Stadion Kie Raha. Komite Disiplin (Komdis) PSSI kemudian menjatuhkan sanksi tambahan berupa larangan bermain dua laga.
Keputusan Komdis tercantum dalam surat bernomor 159/L1/SK/KD-PSSI/V/2025. Selain larangan bermain, Ciro juga harus membayar denda sebesar Rp10 juta.
Dengan demikian, pemain asal Brasil itu dipastikan absen di dua laga sisa musim ini. Persib akan menghadapi Persita Tangerang (16 Mei) dan Persis Solo (24 Mei) tanpa sang winger.
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhitia Putra Herawan, menyatakan keprihatinan atas sanksi tersebut. Ia menilai peran Ciro sangat vital di akhir musim.
“Kami cukup menyayangkan adanya hukuman tambahan yang dijatuhkan kepada Ciro Alves,” kata Adhit, Selasa (13/5/2025). “Terutama karena kehadirannya sangat kami butuhkan dalam momen-momen krusial,” imbuhnya.
Namun Adhit menegaskan bahwa Persib tetap menjunjung profesionalisme. Pihaknya tidak akan mempersoalkan keputusan Komdis.
“Sebagai klub profesional, Persib senantiasa menghormati dan mematuhi setiap keputusan dari Komite Disiplin PSSI,” ucap Adhit. Ia menilai sikap sportif merupakan bagian dari etika klub besar.
Meski kehilangan pemain kunci, manajemen tetap menaruh kepercayaan pada tim pelatih dan skuad yang ada. Fokus kini tertuju pada penutupan musim dengan hasil maksimal.
Persib sudah memastikan gelar juara Liga 1 2024/2025 lebih awal. Namun, dua laga tersisa dianggap penting untuk menjaga momentum dan konsistensi.
Adhit menyebut laga tersebut juga sebagai ajang persiapan menuju kompetisi Asia musim depan.
Selain itu, manajemen tengah menyiapkan perayaan juara sebagai bentuk apresiasi kepada seluruh elemen tim dan para Bobotoh.