TODAYNEWS.ID – Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal memastikan jalur penerbangan keberangkatan haji Indonesia 2025 tidak akan terganggu dampak dari perang antaran India dan Pakistan.
Dalam keteranganya, sosok yang akrab disapa Cucun itu menyebut pihaknya mendapatkan informasi bahwa hingga saat ini tidak ada kendala jalur penerbangan terkait keberangkatan haji 2025.
Meski begitu, Cucun meminta pada seluruh stakeholder yang bergerak dalam bidang pelayanan keberangkatan haji terus memantau dan mengupdate jalur penerbangan yang melintasi India dan Pakistan.
“Kalau untuk negara kita sampai sekarang alhamdulillah enggak ada. Tidak ada masalah kalau untuk jalur udara atau apapun juga. Sampai saat ini ya, yang perjalanan sudah berlangsung,” kata Cucun, saat ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (8/5/2025).
Di sisi lain, ia meyakini pemerintah Arab Saudi sudah mempersiapkan sejumlah strategi untuk memastikan setiap jalur penerbangan keberangkatan haji aman dan kondusif.
Ia menuturkan, pemerintah Arab Saudi dan Indonesia juga akan berupaya semaksimal mungkin untuk menjamin keamanan para calon jemaah haji dari Indonesia.
“Biasanya Saudi sudah agak lebih protektif dan lebih-lebih safe bicara tentang hal-hal kena begitu. Karena sudah bertahun-tahun menyelenggarakan haji,” kata Cucun.
Ia menambahkan, pemerintah juga akan terus berupaya untuk tetap melakukan penelitian terhadap jalur penerbangan dari Indonesia menuju Kota Mekah Arab Saudi.
“Jadi, pasti kan mereka melakukan penelitian-penelitian sebelum berjalan. Karena itu jalur yang dilintasi dari negara kita,” tutup Cucun.
Sebagai informasi, India melancarkan serangan dengan menembakan rudal ke sejumlah titik di wilayah Pakistan, Rabu dini hari (7/5/2025) waktu setempat.
Atas serangan itu, dilaporkan sedikitnya terdapat tiga warga sipil yang tewas dan 12 orang luka-luka akibat serangan India ke Pakistan tersebut.
Berdasarkan informasi yang telah beredar, ada sekitar enam lokasi yang terdampak, yaitu Ahmedpur Timur, Muridke, dan Sialkot di Pakistan, serta Kotli, Bagh, dan Muzaffarabad di Kashmir yang dikelola Pakistan. (GIB)