x

Polda Jabar Terjunkan 500 Personel Amankan Jalur Wisata Selama Libur Paskah

waktu baca 2 menit
Sabtu, 19 Apr 2025 19:32 82 Afrizal Ilmi

TODAYNEWS.ID – Polda Jawa Barat (Jabar) terjunkan 500 personel untuk mengamankan jalur wisata selama libur Paskah 2025.

Terbukti sudah cukup banyak kendaraan yang memenuhi jalur wisata di Jabar. Terlebih, libur Paskah 2025 ini berjalan cukup panjang.

Karena itu, Polisi telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas di sejumlah jalur wisata di Jabar. Dua lokasi yang menjadi titik fokus yaitu wilayah Puncak Bogor dan Lembang Kabupaten Bandung Barat.

Dirlantas Polda Jabar, Dodi Darjanto mengatakan ke-500 personel ini tersebar di beberapa titik rawan macet. Diharapkan bisa membantu penerapan rekayasa lalu lintas agar berjalan dengan lancar.

“Pengamanan disiapkan untuk meningkatkan kelancaran dan keselamatan lalu lintas sampai saat ini aman terkendali. Sekitar 500 anggota kepolisian lalu lintas dikerahkan,” kata Dodi, Sabtu (19/4/2025).

Ia menjelaskan skema rekayasa lalu lintas itu tidak jauh berbeda ketika saat penanganan libur lebaran. Yakni dengan cara buka tutup jalur.

“Skema sama seperti penanganan hari libur panjang untuk puncak buka tutup jalur dan di Lembang perlancar arus saja,” tuturnya.

Sementara itu, Jasa Marga menerapkan sistem Contra flow mulai dari KM 44+400 sampai KM 46+400 ruas Tol Jagorawi Arah Puncak pukul 06.20 WIB. Lalu pada pukul 12.05 WIB skema tersebut diberhentikan.

Untuk mengantisipasi kepadatan, akses keluar gadog atau Puncak ditutup imbas diberlakukannya lalin satu arah di jalur arteri Puncak arah Jakarta oleh polisi.

Berdasarkan data terakhir Jasa Marga, volume kendaraan yang menuju Jawa Barat dari Jakarta mengalami kenaikkan 12,21 persen dari 67.963 menjadi 76.258 kendaraan.

Sedangkan arah sebaliknya, yakni yang menuju ke Jakarta bertambah dari 55.021 menjadi 62.087 kendaraan atau naik 12,84 persen. Kendaraan terdistribusi melalui dua tol, yaitu gerbang Tol Cileunyi dan Gerbang Tol Pasteur.

Volume kendaraan menuju Bandung atau Jakarta di GT Cileunyi tercatat juga mengalami kenaikkan 16,43 persen dari 26.398 menjadi 30.736 kendaraan.

Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 37.457 kendaraan.

Sementara di GT Pasteur kendaraan yang meninggalkan Kota Bandung naik 9,53 persen dari 28.623 saat normal menjadi 31.351 kendaraan.

Adapun untuk yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur, tercatat 38.801 kendaraan atau naik sebesar 0.76% dibanding lalu lintas normal sebanyak 38.510 kendaraan.(Mohammad)

Post Views83 Total Count
LAINNYA
x