TODAYNEWS.id – Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) RI Budi Gunawan melakukan pemantauan langsung kondisi arus balik mudik lebaran 2025 di Jawa Timur.
Adapun pemantauan arus mudik lebaran itu dilakukan di dua daerah yakni Kota Malang dan Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Dalam keteranganya, sosok yang akrab disapa BG itu mengatakan kegiatan pemantauan arus balik mudik lebaran itu dilakukan guna memastikan kelancaran mobilitas jalan yang dilalui pemudik dan juga menjaga situasi Kamtibmas.
BG menuturkan, pihaknya juga telah meminta aparat kepolisan dan TNI untuk tetap bersiaga di sejumlah titik yang menjadi pusat aktifitas para pemudik.
“Kami tinjau sejumlah titik rawan kepadatan serta pos-pos pengamanan dan pelayanan yang disiagakan oleh aparat Kepolisian, TNI, serta instansi terkait,” ungkap BG pada Jumat (4/4/2025).
“Tinjauan itu dilakukan guna memastikan kelancaran mobilitas masyarakat dan stabilitas keamanan pasca puncak arus mudik,” sambung BG.
Berdasarkan laporan hasil monitor di lapangan, situasi arus balik lebaran dan Kamtibnas di enam provinsi prioritas yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, pada 3 April 2025, secara umum terpantau dalam kondisi ramai lancar.
BG menerangkan, untuk di wilayah Jawa Timur, tercatat mulai muncul kepadatan kendaraan yakni pada gerbang tol utama seperti GT Warugunung (Kendaraan masuk 102.110 unit, keluar: 30.227 unit) dan GT Kraksaan (Kendaraan masuk 781 unit, keluar 327 unit).
Sementara itu, berdasarkan hasil monitoring trasnportasi umum di arus balik lebaran, pada Terminal Bungurasih Surabaya telah mencatat keberangkatan sebanyak penumpang 26.280 orang dan kedatangan 16.473 penumpang.
Selanjutnya berdasarkan laporan monitoring transportasi udara di Bandara Juanda Surabaya Jawa Timur, telah mencatat pergerakan kepadatan yang cukup signifikan dengan data kedatangan 16.790 penumpang dan keberangkatan 18.447 penumpang.
Ia menambahkan, pihaknya telah memperkirakan tingkat kepadatan arus balik hari raya idul Fitri 1446 Hijriyah atau lebaran 2025 akan terjadi pada Senin pekan depan.
“Di sektor perkeretaapian, Stasiun Gubeng melayani kedatangan 9.214 penumpang dan keberangkatan 10.372 penumpang,” pungkasnya. (GIB)
89 Total Count