TODAYNEWS.ID – Striker PSS Sleman, Hokky Caraka, masuk dalam daftar 27 pemain yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Pemanggilan ini memicu perdebatan karena performanya di level klub sedang menurun.
Hokky belum menunjukkan penampilan terbaiknya bersama PSS Sleman di BRI Liga 1 musim ini.
Posisinya di starting line-up semakin tergeser dan lebih sering memulai laga dari bangku cadangan.
Striker 20 tahun itu tercatat hanya tampil dalam 20 pertandingan, dengan sembilan di antaranya sebagai starter. Ia baru mencetak tiga gol dan satu assist dari total 986 menit bermain.
Menit bermain Hokky semakin berkurang di putaran kedua kompetisi domestik. Dalam delapan pertandingan terakhir, ia selalu masuk sebagai pemain pengganti.
Meski demikian, Hokky masih menjadi langganan Timnas Indonesia sejak era Shin Tae-yong. Ia juga dipercaya tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk saat menghadapi Vietnam tahun lalu.
Namun, usai pertandingan melawan Vietnam, perannya di Timnas Indonesia mulai berkurang. Ia lebih sering menghangatkan bangku cadangan dibanding tampil di lapangan.
Pengamat sepak bola Indonesia, Kesit Budi Handoyo, mempertanyakan keputusan Patrick Kluivert memanggil Hokky.
“Yang masih menjadi pertanyaan adalah masuknya nama dua pemain yang notabene klubnya ada di papan bawah dan terancam degradasi,” kata Kesit kepada TODAYNEWS, Senin (10/3/2025).
Selain Hokky, Ramadhan Sananta juga masuk dalam daftar meskipun produktivitasnya tidak menonjol. Keduanya dinilai masih minim kontribusi di level klub dalam beberapa bulan terakhir.
Kesit menduga Kluivert ingin mempertahankan kuota penyerang lokal di skuad Garuda.
“Saya masih bisa memaklumi karena untuk posisi penyerang dari pemain-pemain lokal kita sangat minim,” katanya.
Ia juga menilai Kluivert ingin memberikan kesempatan bagi Hokky dan Sananta untuk berkembang. Namun, belum ada jaminan keduanya akan masuk starting line-up Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia akan menjalani laga penting melawan Australia pada 20 Maret di Allianz Stadium, Sydney. Lima hari kemudian, skuad Garuda akan menjamu Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Dua pertandingan ini akan menjadi ujian bagi Hokky dan pemain lainnya dalam membuktikan kualitasnya. Jika mampu meraih hasil positif, Indonesia semakin dekat dengan tiket ke Piala Dunia 2026.