TODAYNEWS.ID – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamendigi) Nezar Patria menegaskan, pemerintah terus berkoordinasi dengan berbagai platform digital untuk mendukung terciptanya ekosistem digital yang sehat, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan keberlangsungan kegiatan ekonomi masyarakat, termasuk pelaku UMKM yang banyak memanfaatkan platform digital untuk mengembangkan usaha.
“Kita akan membangun komunikasi dan memahami adanya kebutuhan UMKM serta kegiatan masyarakat yang menggunakan platform digital. Fitur-fitur yang ada dapat terus dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas ekonomi,” kata dia di Gedung Nusantara II, dikutip Rabu (3/9/2025)
“Ke depan, kita akan mendiskusikan bagaimana pemanfaatannya dapat dilakukan secara aman, baik bagi UMKM maupun bagi masyarakat umum,” tambah Nezar.
Nezar juga menekankan pentingnya keseimbangan antara kebebasan berekspresi dan keselamatan masyarakat dalam penggunaan media sosial.
Menurutnya, pemerintah ingin memastikan bahwa ruang digital tidak disalahgunakan untuk menyebarkan konten yang berpotensi membahayakan publik.
“Kami sedang mempelajari hal ini dan akan berkolaborasi dengan platform media sosial. Pemerintah menginginkan agar ekspresi warga dapat tersampaikan dengan baik, tetapi keselamatan masyarakat juga harus menjadi perhatian,” kata dia.
“Konten yang bersifat provokatif, menganjurkan pembakaran, bahkan mengarah pada tindakan kekerasan, harus diwaspadai,” sambung dia.
Sebagai penutup, Nezar menegaskan kembali komitmen pemerintah dalam menjaga ruang digital yang aman, sehat, dan produktif bagi semua kalangan.
“Kami akan terus bekerja sama dengan platform digital untuk memastikan bahwa masyarakat dapat beraktivitas dengan aman di ruang siber, sekaligus mendorong pemanfaatan teknologi bagi pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya UMKM,” tegas Nezar.
Agenda Rapat Kerja Komdigi dengan Komisi I DPR RI turut dihadiri oleh Wakil Menteri Komdigi Angga Raka Prabowo, Ketua Komisi Informasi Publik (KIP), Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Ketua Dewan Pers, serta jajaran eselon I Kementerian Komdigi.