x

Soal Usulan Pilkada Lewat DPRD, Bahtra Banong: Itu Bukan Ide yang Baru

waktu baca 2 menit
Jumat, 25 Jul 2025 14:53 32 Dhanis Iswara

TODAYNEWS.ID – Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi Gerindra, Bahtra Banong, menilai usulan soal pemilihan kepala daerah (pilkada) lewat DPRD yang dilontarkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bukanlah sesuatu yang baru.

Pasalnya kata Bahtra, wacana pilkada melalui DPRD sudah pernah diusulkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada sata acara peringatan HUT Partai Golkar pasa Desember 2024 lalu.

“Sebetulnya sih ini bukan sesuatu ide yang baru ya. Karena ketua umum kami, sekaligus Presiden Prabowo, pada Pidato di acara Partai Golkar, kalau saya tidak salah 7 bulan yang lalu juga menyampaikan hal yang serupa,” kata Bahtra kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (25/7/2025).

Menurut Bahtra, sangat wajar jika banyak pihak yang mengusulkan agar pilkada melalui DPRD, mengingat besarnya cost pilkada menjadi salah satu alasan utama wacana tersebut kerap bermunculan.

“Tetapi itu semua akumulasi dari kegelisahan, baik itu yang dirasakan oleh seluruh masyarakat, maupun para elit-elit partai politik,” ujarnya.

Sebab itu, Komisi berharap agar pelaksanaan pemilu kita tidak hanya berjalan dengan baik dan berkualitas, tetapi kita juga dapat berjalan efektif, dan efisien.

“Dari sisi biaya misalnya, dari sisi waktu misalnya, itu semua kegelisahannya. Terus kemudian dari berbagai perbincangan bahwa dengan pilkada langsung yang diselenggarakan saat ini, itu biayanya terlalu besar dan mahal,” sambungnya.

Lebih lanjut, Legislator Dapil Sulawesi Tenggara itu, mencontohkan beberapa negara tetangga yang sukses melakukan pemilihan kepala daerah secara tidak langsung.

“Kita juga melihat bahwa sebagaimana penyampaian Pak Prabowo, negara-negara tetangga yang misalnya Singapura, Malaysia, mereka kan pilkadanya tidak langsung dan mereka juga sukses melakukan gelaran pemilu itu sendiri, walaupun tidak dilaksanakan secara langsung dipilih oleh masyarakat,” pungkasnya.

Untuk itu, Komisi II ke depan kata Bahtra, akan melakukan kajian mendalam terkait pelaksanaan pemilihan umum agar lebih efektif dan efisien tanpa mengurangi kadang kualitasnya.

“Nah, itulah kedepannya, tentu kita akan melakukan kajian yang lebih mendalam dan lebih jauh, karena kita ingin agar pelaksanaan pemilu kita selain berkualitas dan terlaksana dengan baik, tentu efektif, efisien itu juga perlu menjadi pemikiran bersama,” demikian Bahtra.

Post Views33 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Iklan

    Pilkada & Pilpres

    INSTAGRAM

    3 hours ago
    19 hours ago
    19 hours ago
    19 hours ago

    LAINNYA
    x