TODAYNEWS.ID – Peneliti Senior Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Lili Romli menanggapi kabar terkait agenda Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang akan berlangsung di Solo pada Juli mendatang.
Menurutnya, banyak kader di internal PSI yang layak menjadi nahkoda partai berlambang mawar itu.
“Banyak kader-kader PSI yang sudah lama berkecimpung di PSI yang layak jadi ketum PSI,” katanya kepada TODAYNEWS, Senin (14/4/2025).
Terkait dengan peluang Kaesang Pangarep menjadi ketum PSI untuk dua periode, kata Romli, itu tergantung dari putra bungsu Jokowi itu
“Persoalannya apakah Kaesang mau turun, tidak lagi mau jadi Ketum lagi,” katanya.
Jika posisi Kaesang tidak lagi menjabat sebagai Ketum PSI, maka akan berdampak terhadap menurunnya karir politik anak bungsu Jokowi tersebut.
“Kalo turun saya kira masa depan karir politiknya bisa berakhir,” ujar Romli.
“Kecuali ganti posisi sebagai ketua dewan pembina yang memiliki kuasa mutlak,” tandas Romli.
Sebelumnya Ketum PSI, Kaesang Pangarep telah menginstruksikan seluruh jajaran pengurus partai di Solo mempersiapkan kegiatan acara kongres tersebut.
“InsyaAllah (di Solo). Nanti kita tinggal mengikuti temen-temen di Solo,” kata Kaesang di Loji Gandrung, Rumah Dinas Wali Kota Solo, Jumat malam (11/4/2025).
Kaesang mengatakan, PSI sebetulnya telah berencana untuk melaksanakan kongres di Solo, Jawa Tengah, pada bulan Mei mendatang.
Atas berbagai pertimbangan, pihaknya memutuskan menggelar kongres pada Juli mendatang.
“Tapi kayaknya mundur bulan Juli,” kata Kaesang.