Pendistribusian Logsitik Terkendala, Ada Potensi Pemungutan Suara Susulan Pilgub Papua

waktu baca 2 menit

Selasa, 5 Agu 2025 20:43 20 Akbar Budi

Ketua Bawaslu Provinsi Papua, Hardin Halidin saat memberikan pernyataan kepada wartawan terkakt kegiatan pemusnahan surat suara berlebih dan rusak di Gudang Logistik KPU Kota Jayapura. Foto: Akbar Budi Prasetia/TODAYNEWS

TODAYNEWS.ID – Ketua Bawaslu Provinsi Papua, Hardin Halidin menyebut ada potensi pemilihan susulan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS), karena terkendala saat pendistribusian logistik untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua.

Berdasarkan informasi dari jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota, pendistribusian logistik terkendala cuaca, contohnya 1 TPS di Memberamo. Padahal, sudah dilakukan pendistribusian, karena terkendala cuaca, pesawat akhirnya kembali.

Baca Juga

1 minggu lalu

DPR Minta Pertamina Gerak Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Empat Daerah

64 Dhanis Iswara

Hardin melanjutkan, potensi pemilihan susulan berpotensi terjadi dibeberapa TPS di Memberamo Raya dan Sarmi. Sebab, terkendala pendistribusian logistik.

Pendistribusian logistik ke beberapa wilayah tersebut harus melalui sungai. Namun, sungai tersebut saat ini sedang alami kekeringan.

“Sehingga, sangat berpotensi pemilihan susulan,” jelas dia kepada wartawan usai menghadiri kegiatan pemusnahan surat suara berlebih dan rusak di gudang logistik KPU Kota Jayapura, Selasa (5/8/2025).

Baca Juga

6 hari lalu

Masih Rendah, Komisi X Dorong Pemerintah Tingkatkan Literasi Nasional

59 Dhanis Iswara

Hardin mengatakan, untuk pendistribusian ke Membramo akan dilakukan pada Rabu, 6 Agustus 2025, sebelum pemungutan suara dilakukan. “Besok pagi, kalau pesawat biasanya pagi itu cenderung aman dan bisa dilalui dengan pesawat,” jelas dia.

Untuk TPS di daerah Sarmi, kata dia, Bawaslu akan menyampaikan rekomendasi kepada KPU untuk dilakukan pemungutan suara susulan. “Mengeluarkan rekomendasi untuk pemilihan susulan,” kata dia.

Dia menambahkan, bahwa jajaran pengawas di kabupaten/kota sudah mendorong agar KPU melakukan pendistribusian logistik ke daerah Sarmi. Namun, hal tersebut sangat sulit untuk dilakukan.

“Ada kesulitan di teman-teman untuk mendorong pendistribusian itu melalui jalur sungai. Namun, malam ini kita coba update perkembangan di kabupaten/kota,” pungkas dia.

21 Total Count