x

Pemilihan Ketum PSI Gunakan Konsep Pemilu Raya, Menuju Partai Super Terbuka? 

waktu baca 2 menit
Rabu, 16 Apr 2025 14:46 130 Gibran Negus

TODAYNEWS.ID Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bakal menggelar Pemilihan Umum (pemilu) raya untuk memilih calon ketua umum (Caketum) di kongres perdana yang akan berlangsung di Solo, Jawa Tengah, Juli mendatang.

Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PSI, Andy Budiman mengatakan, pihaknya saat ini sedang fokus menyiapkan format khusus untuk menggelar pelaksanaan pemilu raya.

“Jadi nanti pemilu raya itu adalah pemilihan ketua umum PSI,” kata Andy kepada TODAYNEWS, Rabu (16/4/2025).

Pelaksanaan pemilu raya ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada seluruh anggota untuk bisa memilih calon pemimpinanya.

Andy menjelaskan, seluruh anggota yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PSI memiliki hak suara yang dapat dipergunakan untuk memilih ketua umum baru di kongres.

“Sistemnya sistem pemilihan langsung dan semua pemegang kartu tanda anggota PSI bisa memilih,” jelas Andy.

Sementara, pemilihan ketua umum mengusung konsep One Man One Vote. 

“Jadi seluruh anggota PSI itu bisa memilih calon ketua umum sistem One Man One Vote, satu orang satu suara, itulah yang disebut sebagai partai super terbuka,” tandas Andy.

Sebelumnya, Ketua Umum PSI, Kaesang mengatakan pihaknya akan bertransformasi menjadi Partai Super terbuka di kongres yang akan digelar di Solo, Jawa Tengah.

“Insyaallah kami akan menuju Partai Super Terbuka di kongres di akhir Mei nanti di Kota Solo,” kata Kaesang di Stasiun Gambir, Jakarta, usai melepas pemudik dalam program Mudik Asik Bareng PSI, Selasa, (25/3/2025).

Kaesang menjelaskan konsep Partai Super Terbuka, yang salah satunya mengusung mekanisme pemilihan ketua umum secara langsung oleh anggota partai.

“Ketua umum dipilih langsung anggotanya,” tutup Kaesang.

Post Views131 Total Count
LAINNYA
x